Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Sejarah Konflik Negara Palestina-Israel Dan Perjanjian Balfour

Artikel sejarah kita kali ini akan mengulas perjanjian balfour, sejarah negara israel, sejarah palestina, perang dunia ke 2, konflik palestina dan israel, negara israel, sejarah bangsa yahudi.

Balfour, menteri luar negeri Inggris, berjanji akan membentuk Negara di Palestina bagi kaum Yahudi. Kala itu Palestina berada dibawah mandate Inggris seusai Perang Dunia I. 

Maka, dimulailah migrasi besar-bemasukan bangsa Yahudi dari segala penjuru dunia, terutama Yahudi Dunamah yang terkonsenterasi di Yunani.
 Artikel sejarah kita kali ini akan mengulas perjanjian balfour Sejarah Konflik Negara Palestina-Israel dan Perjanjian Balfour
Salah satu yang perlu digaris bawahi, tujuan Inggris dalam membentuk Negara di Palestina bagi kaum Yahudi yaitu untuk memecah belah bangsa Arab dan memisahkan antara wilayah Afrika dan wilayah Asia mereka, 

sehingga kestabilan negeri-negeri Arab terkubur dalam-dalam dan persatuan mereka lemah, sekaligus mendapatkan uang Yahudi yang berlimpah sebagai bayaran atas tanah Palestian. 

Lagi pula, dengan begitu, banyak Negara Barat terlepas dari jeratan kaumYahudi yang menguasai perekonomian di Negara-negara tersebut.

Arab menolak realisasi penempatan kaumYahudi di Palestina. Dari tahun 1355 H hingga 1358 H terjadi revolusi besar-bemasukan di Palestina. 

Untuk pertama kalinya, Inggris mengatakan permbagian tanah Pelestina bagi bangsa Palestina dan kaum Yahudi, yang dikenal dengan proteksi 1937 M. Tawaran ini ditolak mentah-mentah oleh Arab.

Sementara itu, migrasi kaum Yahudi ketanah Palestina terus meningkat, dan puncaknya terjadi dikala Perang Dunia II berlangsung, sehabis penindasan Jerman terhadap kaum Yahudi. 

Perwakilan Yahudi di Palestina memmenolong migrasi banyak orang Yahudi sehabis membuat kesepakatan dengan pemerintah Nazi Jerman.

Hegemoni Inggris pun mulai melemah, sementara Amerika Serikat mulai menonjol. Maka, kaum Yahudi beralih ke Amerika Serikat, daerah bangsa Yahudi mempunyai jaenteng yang luas, baik dalam skala politik maupun ekonomi. 

Amerika Serikat pun mempersembahkan menolongan secara besar-bemasukan kepada Yahudi. Dan pada tahun 1362 H, diadakan Konferensi Baltimore yang mendukung visi kaum Yahudi di Palestina dan berkomitmen untuk memmenolongnya.

Sumber http://www.kuttabku.com

Post a Comment for "Sejarah Konflik Negara Palestina-Israel Dan Perjanjian Balfour"