Pengertian Dan Rumus Perpindahan Kalor Menurut Teori Dan Aturan Asas Black

Berikut ini ialah artikel yang akan mengulas terkena asas black, teori asas black, asas black, suara asas black, asas black fisika, aturan asas black, kalor, rumus asas black, kapasitas kalor, azas black, pengertian kalor, rumus perpindahan, asas black kalorimeter, rumus kalorimeter.

Asas Black

Kalor ialah energi yang dipindahkan dari benda yang mempunyai temperatur tinggi ke benda yang mempunyai temperatur lebih rendah sehingga pengukuran kalor selalu berafiliasi dengan perpindahan energi.

Energi ialah infinit sehingga benda yang mempunyai temperatur lebih tinggi akan melepaskan energi sebesar QL dan benda yang mempunyai temperatur lebih rendah akan mendapatkan energi sebesar QT dengan besar yang sama. Secara matematis, pernyataan tersebut sanggup ditulis sebagai diberikut.

Berikut ini ialah artikel yang akan mengulas terkena asas black Pengertian dan Rumus Perpindahan Kalor Berdasarkan Teori dan Hukum Asas Black

Persamaan diatas menyatakan aturan keabadian energi pada pertukaran kalor yang disebut sebagai Asas Black. Nama aturan ini diambil dari nama seorang ilmuwan Inggris sebagai penghargaan atas jasa-jasanya, yakni Joseph Black (1728–1799).

Pengukuran kalor sering dilakukan untuk menentukan kalor jenis suatu zat. Jika kalor jenis suatu zat diketahui, kalor yang diserap atau dilepaskan sanggup ditentukan dengan mengukur perubahan temperatur zat tersebut. Kemudian, dengan memakai persamaan besarnya kalor sanggup dihitung.

Ketika memakai persamaan ini, perlu diingat bahwa temperatur naik berarti zat mendapatkan kalor, dan temperatur turun berarti zat melepaskan kalor. Kalorimeter ialah alat yang dipakai untuk mengukur kalor. Salah satu bentuk kalorimeter, tampak pada gambar diberikut ini.

Kalorimeter

Kalorimeter ini terdiri atas sebuah bejana logam dengan kalor jenisnya sudah diketahui. Bejana ini biasanya ditempatkan di dalam baskom lain yang agak lebih besar. Kedua baskom dipisahkan oleh materi penyekat, contohnya gabus atau wol.

Kegunaan baskom luar adalah sebagai pelindung semoga pertukaran kalor dengan lingkungan di sekitar kalorimeter sanggup dikurangi. Kalorimeter juga dilengkapi dengan batang pengaduk.

Pada waktu zat dicampurkan di dalam kalorimeter, air di dalam kalorimeter perlu diaduk semoga diperoleh temperatur merata dari percampuran dua zat yang suhunya tidak sama. Batang pengaduk ini biasanya terbuat dan bahan yang sama menyerupai materi baskom kalorimeter.

Zat yang diketahui kalor jenisnya digerahkan hingga temperatur tertentu. Kemudian, zat tersebut dimasukkan ke dalam kalorimeter yang meliputi air dengan temperatur dan massanya yang sudah diketahui. Selanjutnya, kalorimeter diaduk hingga suhunya tetap.

Sumber http://www.kuttabku.com