Kumpulan Puisi Murung Wacana Kesedihan Terbaru 2018
Puisi Sedih – Kesedihan ialah salah satu cabang perasaan yang sangat dalam dari diri insan sehingga ketika merasakannya kita seperti mencicipi sesuatu yang tidak dirasa senang atau senang di dalam diri kita, kesedihan pula sering membawa kita pada tahap-tahap kehidupan yang begitu sukar untuk kita lalui dan kita lewati alasannya terkadang butuh waktu yang begitu panjang dikala kita mencicipi kesedihan dan kepedihan di dalam hidup kita.
Berbicara perihal kesedihan, satubahasa sengaja ingin memberikan karya-karya terbaik berupa puisi kesedihan yang mana puisi-puisi ini diperuntukkan kepada kita yang sedang mengalami kesedihan dan di himpit rasa kegelisahan dan juga kepedihan, biar kumpulan puisi di bawa ini sanggup memberi arti tersendiri bagi kesedihan anda yang sedang anda alami.
Puisi Sedih Tentang Kesedihan Cinta
Meratapi Kepergian
Jika saya menyesali kepergianmu, apa yang akan kau katakan?
Jika saya merana alasannya cinta, kemana jalannya?
Jika mengutus seseorang untuk menceritakan kesedihanku
Sang kekasih mengeluh tak seorang pun mau menyampaikan.
Jika saya dengan penuh kesabaran berusaha menahan semua deritaku
Setelah hilangnya cinta, saya tak bisa menahan hempasannya
Tiada yang tinggal kecuali kesedihan dan penyesalan
Dan air mata yang terus mengalir di pipi.
Engkau yang telah usang hilang dari pandanganku
Maukah engkau tinggal selamanya demi hatiku yang mencinta
Engkaulah yang telah mengjariku bagaimana mencintai
Dan tidak akan menyimpang dari ikrar cinta.
(Karya : Husain Haddawy, 1988)
Saat yang Kurindukan
Saat ketika saya memilikimu ialah dikala yang kurindukan
Saat ketika kau tinggalkanku ialah dikala saya mati
Jika saya hidup dalam ketakutan alasannya maut yang dijanjikan
Aku lebih suka bersamamu ketimbang hidupku selamat
Ketika saya melihat kesedihanmu
Hal itu melukaiku, menyerupai yang kau lihat
Dan ketika saya tidak melihatmu
Hal itu melukaiku, menyerupai yang kau lihat
Wahai, bicaralah padaku, hidupku
Cintaku, bercakaplah denganku.
Untuk keberapa usang kesedihan ini kuderita
Bukankah saya telah cukup membayarnya dengan banyak air mata?
Wahai kekasih, bicaralah padaku
Wahai kekasih, jawablah aku.
(Husain Haddawy).
Kumpulan Puisi Sedih Tentang Kesedihan dan Kepedihan Terbaru |
Puisi Sedih Tentang Kesedihan Hidup
Air Mata Di Negeri Surga
Oleh : Maha Ardonanta
Kujejakkan langkah kaki ku menapak tanah,
Menyisir bebatu tajam yang hiasi jalan bumi ku
Sesekali abu kotor jalanan menerpa kulit pucat wajahku
Bersama matahari hangat yang aben kesusahanku...
Disepanjang jalan, saya disapa dengan kemunafikan
Langkah langkahku seirama dengan penghianatan yang mereka tawarkan
Aku merintih, tapi tak lagi diperdulikan
Aku menangis, tapi tak lagi diperhatikan..
Bahkan teriakan yang hampir memutuskan pita suaraku pun , tak lagi di dengar oleh mereka
Aku...yang katanya adalah bersaudara dengan mereka
Tapi kesakitanku menjadi hiburan bagi keangkuhan mereka..
Aku...yang katanya bab dari mereka
Tapi harapanku dipupuskan oleh ke egoisan mereka..
Inikah kemerdekaanku?
Inikah negeriku?
Negeri yang katanya penggalan surga, tapi mereka mematahkan sayap sayap malaikatnya.
Negeri yang katanya sejahtera, tapi mereka tak perduli pada sesamanya.
Aku terdiam...
Mencoba menikmati setiap kesakitan yang mereka tawarkan.
Tak bisa saya melawan
Bahkan sekedar berkata pun tidak.
Sudah terlalu remuk sayap sayap malaikat nirwana itu mereka hancurkan...
Sudah terlalu dalam kesakitan itu mereka tanamkan...
Kemudian , kembali mereka berkata lembut menggiurkan...
""Kita ini bersaudara""
""Kalian ialah bab dari kita""
Menyedihkan....
Mereka memperlakukan ""saudara"" mereka lebih hina dari sampah yang mereka buang.
Inilah negeri ku...
Serpihan nirwana yang hanya memperlihatkan derita dan air mata."
(Maha Ardonanta, Karo Sumatera Utara)
Puisi Sedih Ceritaku
Karya : Sintia Dewi Fatmawati, Magelang.sendiri terpaku memandang langit.
diatas,ribuan bintang menatapku lekat.
yang temaram tanpa sinar.
alasannya resah gelisah mengakar..
saya ingin kolam sang garuda.
mengepakan sayap gagah berani
tak kenal gentar akan segala goda...
tak kenal lelah akan riuhnya badai....
tapi,aku hanyalah sang kupu.
mengepakan sayap lemah...
dan terbang tak kenal arah....
Itulah beberapa teladan dari kumpulan puisi sedih perihal kesedihan yang ada pada diri manusia, kau juga sanggup menemukan update an puisi sedih lainnya pada kolom puisi sedih kami atau pada update an puisi terbaru kami dan bagi kau yang ingin karya puisi nya kami muat dalam web kami persilahkan untuk mengirimkannya pada kami melalui formulir pengiriman puisi yang sudah tersedia untuk anda. Kami tunggu ya karya terbaik anda dan selamat berkarya!
Post a Comment for "Kumpulan Puisi Murung Wacana Kesedihan Terbaru 2018"