Contoh Perilaku Kita Terhadap Efek Arus Globalisasi Dan Cara Menghadapinya
Berikut ini akan kita bahas terkena dampak globalisasi,sikap terhadap dampak globalisasi, perilaku menghadapi globalisasi, perilaku kita terhadap globalisasi, bagaimana sikapmu terhadap arus globalisasi.
Sikap Terhadap Dampak Globalisasi
Telah kita ketahui bersama bahwa globalisasi ditandai dengan semakin kaburnya sekat-sekat antarnegara artinya antarnegara di dunia ini seperti tidak mempunyai batas geografis.
Hal ini berdampak pada keberadaan suatu bangsa. Suatu bangsa akan kehilangan jati diri dan nilai-nilai budayanya.
Maka dengan adanya globalisasi yang melanda dunia ini perlu kita sikapi. Misalnya menyikap persoalan sosial akhir dampak globalisasi yaitu:
1. Sikap dalam menghadapi kesentidakboleh sosial
Kesentidakboleh soaial ialah tingkat kehidupan masyarakat yang tidak sama, ada yang kaya ada yang miskin, ada yang sanggup mengenyam pendidikan tinggi dan ada masyarakat masyarakat tidak bisa bersekolah.
Sikap yang harus dikembangkan dalam menghadapi hal ini antara lain pemerataan pembangunan, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, membuka lapangan kerja baru, berbagi hidup bertoleransi, dan berbagi potensi diri yang dimiliki.
2. Sikap dalam menghadapi kesentidakboleh ekonomi
Kesentidakboleh ekonomi sanggup diartikan sebagai tingkat pertumbuhan ekonomi masyarakat tidak merata.
melaluiataubersamaini ini perilaku yang harus dikembangkan untuk menghadapi hal itu antara lain meningkatkan semangat belajar, tidak menutup diri terhadap kemajuan ekonomi dunia, membangun ekonomi berdikari dengan berbagi ekonomi kerakyatan.
3. Sikap dalam hal kebudayaan
Menghadapi dampak ini perilaku terpenting bagi kita bangsa Indonesia ialah menyaring kebudayaan atau nilai-nilai abnormal yang masuk ke negara kita yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa kita.
Maka perlunya memahami dan menghayati yang lebih mendalam terhadap nilai-nilai agama dan Pancasila yang ialah filter masuknya budaya dan nilai-nilai abnormal yang masuk.
Di sini Pancasila mengandung prinsip hidup masyarakat Indonesia yang sanggup membedakan bangsa kita dengan bangsa lain.
Selain itu untuk memelihara kebuadayan kita sanggup dilakukan dengan cara menggali dan memupuk nilai-nilai kebaikan yang ada dalam kebudayaan kawasan masyarakat tertentu, contohnya budaya takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa dengan gembira terhadap bangsa dan negara kita sendiri serta berbagi kebudayaan kawasan yang sudah mengakar dalam kehidupan masyarakat setempat.
Untuk menghadapi dampak globalisasi dalam kehidupan bangsa Indonesia, arah kebijakan yang diputuskan adalah:
1. Bidang politik
Berkaitan dengan upaya menghadapi tantangan globalisasi arah kebijakan bidang politik antara lain:
- Menegaskan arah politik luar negeri Indonesia yang bebas aktif dan berorientasi pada kepentingan nasional, menitikberatkan pada solidaritas antar-bangsa berkembang, mendukung usaha kemerdekaan bangsa-bangsa, menolak penjajahan dalam segala bentuk, serta meningkatkan kemandirian bangsa dan kolaborasi internasional bagi kesejahteraan rakyat.
- Meningkatkan kesiapan Indonesia dalam segala bidang untuk menghadapi perdagangan bebas, terutama dalam menyongsong pemberlakuan AFTA, APEC, dan WTO.
- Meningkatkan kualitas komunikasi di banyak sekali bidang melalui penguasaan dan penerapan teknologi isu dan komunikasi guna memperkuat daya saing bangsa dalam menghadapi tantangan global.
- Memperkuat kelembagaan, sumber daya manusia, masukana dan pramasukana penerangan khususnya di luar negeri dalam rangka memperjuangkan kepentingan nasional di lembaga internasional.
2. Bidang ekonomi
Berkaitan dengan tantangan globalisasi kebijakan bidang ekonomi antara lain:
- Mengembangkan perekonomian yang berorientasi global sesuai dengan kemajuan teknologi dengan membangun keunggulan kompetitif menurut keunggulan komperatif sebagai negara maritim dan agraris sesuai kompetensi dan produk unggulan setiap daerah, terutama pertanian dalam arti luas, kehutanan, kelautan, pertambangan, pariwisata, serta industri kecil dan kerajinan rakyat.
- Mengembangkan kebijakan industri, perdagangan, dan investasi dalam rangka meningkatkan daya saing global dengan membuka aksesibilitas yang sama terhadap peluang kerja dan berusaha bagi segenap rakyat dan seluruh kawasan melalui keunggulan sumber daya alam dan sumber daya insan dengan menghapus segala bentuk perlakuan diskriminatif dan hambatan.
3. Bidang agama
Berkaitan dengan upaya menghadapi tantangan globalisasi salah satu arah kebijakan bidang agama adalah;
“Meningkatkan tugas dan fungsi lembaga keagamaan dalam ikut mengatasi dampak perubahan yang terjadi dalam tiruana aspek kehidupan untuk memperkukuh jati diri dan kepribadian bangsa serta memperkuat kerukunan hidup bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara“.
4. Bidang pendidikan
Dalam periode globalisasi arah kebijakan pendidikan salah salah satunya ialah “Meningkatkan kualitas lembaga pendidikan yang diselenggarakan baik oleh masyarakat maupun pemerintah untuk memantapkan sistem pendidikan yang efektif dan efisien dalam menghadapi perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni“.
5. Bidang sosial budaya
Berkaitan dengan upaya menghadapi tantangan globalisasi dan perkembangan iptek, arah kebijakan bidang sosial budaya antara lain:
- Mengembangkan dan membina kebudayaan nasional bangsa Indonesia yang bersumber dari warisan budaya leluhur bangsa, budaya nasional yang mengandung nilai-nilai universal termasuk ke-percayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dalam rangka mendukung terpeliharanya kerukunan hidup bermasyarakat dan membangun peradaban bangsa.
- Memberantas secara sistematis perdagangan dan penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang dengan mempersembahkan hukuman yang seberat-beratnya kepada produsen, pengedar, dan pemakai.
- Melindungi segenap generasi muda dari ancaman narkotika, obat-obat terlarang dan zat aditif lainnya (narkoba) melalui peningkatan kesadaran masyarakat akan ancaman penyalahgunaan narkoba.
Post a Comment for "Contoh Perilaku Kita Terhadap Efek Arus Globalisasi Dan Cara Menghadapinya"