Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian, Definisi, Teori Dan Tujuan Dari Kebijakan Fiskal

Berikut ini akan dijelaskan ihwal artikel kebijakan fiskal, kebijakan fiskal, teori kebijakan fiskal, kebijakan fiskal dan moneter, kebijakan moneter dan fiskal, pengertian kebijakan fiskal, pengertian fiskal, definisi kebijakan fiskal, tujuan kebijakan fiskal, instrumen kebijakan fiskal, tujuan dari kebijakan fiskal.

Kebijakan Fiskal

Teori Kebijakan Fiskal muncul saat kebijakan moneter tidak sanggup menanggulangi depresi yang melanda banyak negara di dunia pada tahun 1930-an.

Teori ini didasarkan pada gagasan anutan John M Keynes dalam buku "The General Theory Of Employment of Interest And Money"

Pada awalnya kebijakan ini spesialuntuk diarahkan untuk menghadapi persoalan pengangguran, tetapi kemudian dipergunakan juga untuk mengatasi inflasi.

Pengertian Kebijakan Fiskal

Kebijakan Fiskal ini yaitu kebijakan yang dilaksanakan oleh pemerintah dengan cara memanipulasi anggaran pendapatan dan belanja negara artinya pemerintah sanggup meningkatkan atau menurunkan pendapatan negara dan belanja negara dengan tujuan untuk memengaruhi tinggi rendahnya pendapatan nasional.
Pada umumnya pemerintah akan berusaha memilih sasaran belanja negara, kemudian memilih tingkat pendapatannya paling tidak sanggup menutup seluruh anggaran belanja yang sudah diputuskan tersebut. 

Hanya saja berdasarkan kebiasaan yang terjadi sangat susah bagi negara untuk sanggup menyesuaikan belanja negara terhadap pendapatannya. 

Hal ini disebabkan oleh adanya kebutuhan untuk menyediakan barang dan jasa serta membelanjai keperluan lain terlalu besar sedang pendapatan negara relatif sangat rendah.

Tujuan Kebijakan Fiskal

Secara umum kebijakan fiskal ditujukan untuk memelihara stabilitas ekonomi sehingga pendapatan nasional sanggup ditingkatkan sesuai dengan penerapan sumber daya dan efektifitas aktivitas masyarakat tanpa harus mengabaikan redistribusi pendapatan dan upaya peluang kerja. 

Secara garis besar tujuan kebijakan fiskal sanggup digolongkan menjadi tiga kepingan yaitu:

a. Pertumbuhan peluang kerja penuh

melaluiataubersamaini cara mempertahankan peluang kerja penuh maka pemerintah sanggup mencegah laju peningkatan angka pengangguran. 

Meluasnya pengangguran sanggup menyebabkan timbulnya gejolak sosial, menghambat laju pertumbuhan ekonomi sampai akhirnya pendapatan nasional targetnya tidak tercapai.

b. Stabilitas harga

Stabilitas barang dan jasa harus tetap dijaga semoga tidak terjadi fluktuasi secara drastis. Penurunan harga yang terus menerus sanggup mematikan sektor bisnis dalam arti perusahaan banyak yang tutup sehingga menyebabkan peningkatan angka pengangguran. 

Kenaikan harga yang terus menerus akan menyulitkan masyarakat banyak dan spesialuntuk menguntungkan segelintir pelaku bisnis saja.

c. Laju pertumbuhan potensial

Laju pertumbuhan yang lebih tinggi memerlukan modal dan tingkat kecenderungan menabung marginal yang lebih tinggi pada tingkat peluang kerja penuh. Dan sebagai kesudahannya terjadi tingkat konsumsi secara besar-bemasukan.

Sumber http://www.kuttabku.com

Post a Comment for "Pengertian, Definisi, Teori Dan Tujuan Dari Kebijakan Fiskal"