Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pengertian Dan Pola Besaran Pokok Dan Turunan Beserta Simbol Dan Satuannya

Di dalam kehidupan sehari-hari seseoarang biasanya salah kaprah dalam memakai arti kata berat dan massa. Sebagai teladan seseorang yang sedang menimbang barang/benda sanggup dikatakan orang tersebut sedang mengukur massa benda, namun seringkali orang menyatakan hasil timbangan sebagai berat benda dalam satuan kilogram. Padahal kenyataannya berat dan massa yakni bemasukan yang tidak sama.

Lalu apa yang dimaksud dengan Bemasukan Fisika?
Bemasukan Fisika yakni sesuatu yang sanggup diukur dan ditetapkan dengan angka dan satuan.

Dari pengertian tersebut sesuatu yang sanggup diukur dan ditetapkan secara kuatitas ialah bemasukan fisika ibarat tinggi badan, lebar meja, kedalaman bak dsb. Sedangkan sesuatu yang tidak sanggup diukur dan ditetapkan dengan angka dan satuan bukan ialah bemasukan fisika, ibarat perasaan sedih, gembira, lelah, takut dsb.

Pengertian Bemasukan Pokok dan Turunan
Bemasukan Fisika berdasarkan satuannya dikelompokkan menjadi 2 golongan yaitu:

Bemasukan Pokok

Bemasukan Pokok yakni bemasukan yang bangun sendiri dan satuannya tidak bergantung pada satuan bemasukan lain.

Bemasukan Turunan

Bemasukan Turunan yakni bemasukan yang tersusun atau terbentuk dari beberapa bemasukan pokok.

Macam-Macam Bemasukan Pokok

Bemasukan pokok ialah bemasukan yang dijadikan dasar bagi bemasukan lain serta sanggup diukur secara langsung. Ada 7 bemasukan pokok dalam fisika yaitu: panjang, massa, waktu, suhu, berpengaruh arus listrik, banyak mol zat dan intensitas cahaya.

Bemasukan-bemasukan pokok tersebut mempunyai lambang dan satuan yang tidak sama. Berikut ini yakni tabel lambang dan satuan bemasukan pokok:
No.
Bemasukan Pokok
Lambang
Satuan
Singkatan
1
Panjang
l
meter
m
2
Massa
m
kilogram
kg
3
Waktu
t
sekon
s
4
Suhu
T
kelvin
K
5
Kuat Arus Listrik
I
ampere
A
6
Banyak Molekul Zat
N
mole
mol
7
Intensitas Cahaya
J
kandela
cd

misal Bemasukan Turunan

Berikut ini beberapa teladan bemasukan turunan yang terbentuk dari beberapa bemasukan pokok:

#1 Kelajuan
Bemasukan kelajuan (v) diturunkan dari bemasukan pokok panjang dan waktu, yaitu jarak (s) dibagi waktu (t) yang dirumuskan:
hari seseoarang biasanya salah kaprah dalam memakai arti kata berat dan massa Pengertian dan misal Bemasukan Pokok dan Turunan Beserta Simbol dan Satuannya

#2 Massa Jenis
Massa Jenis (ρ) diturunkan dari bemasukan massa (m) dibagi volume (V). volume sendiri diturunkan dari bemasukan panjang. Makara massa Jenis (ρ)  dirumuskan:
hari seseoarang biasanya salah kaprah dalam memakai arti kata berat dan massa Pengertian dan misal Bemasukan Pokok dan Turunan Beserta Simbol dan Satuannya

#3 Gaya
Gaya (F) diturunkan dari bemasukan massa (m) dikalikan percepatan (a). percepatan diturunkan dari bemasukan kecepatan (v) dan waktu (t), sedangkan bemasukan kecepatan diturunkan dari bemasukan panjang (l) dan waktu (t). Bemasukan Gaya dirumuskan:
hari seseoarang biasanya salah kaprah dalam memakai arti kata berat dan massa Pengertian dan misal Bemasukan Pokok dan Turunan Beserta Simbol dan Satuannya

#4 Muatan Listrik
Muatan listrik (Q) diturunkan dari bemasukan berpengaruh arus listrik (I) dikalikan waktu (t), persamaanya yakni sebagai diberikut:
hari seseoarang biasanya salah kaprah dalam memakai arti kata berat dan massa Pengertian dan misal Bemasukan Pokok dan Turunan Beserta Simbol dan Satuannya

#5 Molaritas Zat
Molaritas Zat (M) diturunkan dari bemasukan jumlah mol zat (N) dibagi volume (V), bemasukan volume diturunkan dari bemasukan panjang (l). melaluiataubersamaini demikian Molaritas Zat dirumuskan:
hari seseoarang biasanya salah kaprah dalam memakai arti kata berat dan massa Pengertian dan misal Bemasukan Pokok dan Turunan Beserta Simbol dan Satuannya

Berikut Tabel misal Beberapa Bemasukan turunan dan Satuannya
No.
Bemasukan Turunan
Satuan
Dalam Satuan
Nama Satuan
Simbol
1
Meter per sekon
m/s
m/s
2
Meter per sekon persegi
m/s2
m/s2
3
Gaya
Newton
N
kgm/s2
4
Luas
Meter persegi
m2
m2
5
Volume
Meter kubik
m3
m3
6
Massa Jenis
Kilogram per meter kubik
kg/m3
kg/m3
7
Tekanan
Pascal
Pa
kg/ms2
8
Energi dan Usaha
Joule
J
kgm2/s2
9
Daya
Watt
W
Kgm2/s3
10
Frekuensi
Hertz
Hz
s-1
11
Muatan listrik
Coulomb
C
As
12
Potensial listrik
Volt
V
Kgm2/As3
13
Hambatan listrik
Ohm
Ω
Kgm2/A2s3
14
Kapasitansi
Farad
F
A2s4/kgm2
15
Medan listrik
Tesla
T
Kg/As2
16
Fluks magnetik
Weber
Wb
Kgm2/As2
17
Induktansi
Henry
H
Kgm2/As2

Demikianlah artikel ihwal pengertian dan teladan bemasukan pokok dan turunan beserta lambang dan satuannya. Semoga sanggup bermanfaa. Terimakasih atas kunjungannya dan hingga jumpa di artikel diberikutnya.

Sumber https://www.fisikabc.com/

Post a Comment for "Pengertian Dan Pola Besaran Pokok Dan Turunan Beserta Simbol Dan Satuannya"