Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Puisi Kehidupan Oleh Yoga D Anggara Majalengka

12:34


Laknat-Nya telah menyebar
Dunia sekarang dibentuk gusar
Angin angin tiada henti berpusar

Itulah yang hingga hari ini saya simak
Segala ketaknormalan kemudian lalang melewati benak

Dimana kedamaian anugerah dari Tuhan?
Mengapa dunia ini justru dituntun kepada kehancuran?
Siapa yang menciptakan rencana Tuhan jadi berantakan?
Kapan semua ini berhenti berjalan?

Aku yakin kamu takkan mapu menjawab

Segala ketaknormalan kemudian lalang melewati benak Puisi Kehidupan Oleh Yoga D Anggara Majalengka
Sudahlah! lupakan saja,
Biarkan itu berjalan dengan sendirinya
Anggaplah sekadar hiasan wajah dunia
Marilah lanjutkan kehidupan kita
Dan kalimat anyir itu kita jumpa
Dari ekspresi Dasa Muka

Untuk yang kesekian kalinya
Dzhuhur berjalan tanpa dosa
Hanya tersenyum saksikan insan jadi gila
Sampai datang saatnya
pukul 12.34

Karya : Yoga D Anggara, Majalengka

Sumber http://www.satubahasa.com

Post a Comment for "Puisi Kehidupan Oleh Yoga D Anggara Majalengka"