Puisi Patah Hati Yang Terlupakan Karya Yanuarius Boli Iken Kupang
Yang Terlupakan
Oleh : Yanuarius Boli Iken
Langit kadang mendung, dikala mentari tiba
Rasa sakit tiba jika dikhianati.
Gambaran cinta hilang, dikala fajar menyingsing
Lenyap bagaikan bubuk alasannya yaitu senyum,
Senyum palsu yang kamu berikan.
 |
| Puisi Patah Hati Yang Terlupakan Karya Yanuarius Boli Iken Kupang |
Sekuat apapun saya berteriak memanggilmu,
Sekuat apapun saya menangis ceritakan sedihku,
Tak mungkin kamu tiba dan menghapus air mataku.
Sedihku tak berujung,
Pedihku tak terbatas...
Ayunan tangan jadi saksi, dikala nama kita terukir diatas pasir putih.
Gemuruh ombak jadi pemisah, menghapus kisah ini.
Diatas tanah dibawah langit kuterdiam membisu,
Tak mungkin kamu tiba menghiburku.
Diamku seribu bahasa,
Diam menyimpan dalam perih...
Karya : Yanuarius Boli Iken, Jl. Cempaka Lama. Kupang.
Post a Comment for "Puisi Patah Hati Yang Terlupakan Karya Yanuarius Boli Iken Kupang"