Puisi Persahabatan Wacana Sobat Karya Nisa Amalia Bandung

Sahabat

Pertemuan yang tak saling mengenal satu sama lain..
Pemalu yang di rasakan dikala itu ..
Hanya seuntai senyum bagus yang ku sampaikan..
Diam menjadi andalan ku tuk di sapa nya..
Rasa ingin tahu lah yang sekarang menghadang ku..
Pemalu..
Diam..
Cuek..
Itulah yang di rasakan ..

Ketika engkau mengulurkan jari jemari mu yang lembut nan lentik ..
Akhirnya sekarang kamu menyapaku ..
Salam kenal yang kamu ucapkan dari bibir manismu itu ..kini sudah ku rasakan ..
Akhirnya ..ku tahu dirimu ..
Sudah tak ada lagi ego yang ku simpan ..
Hanya senyum sapa yang sering ku tanggalkan di bibir manisku ini ..
Setahun sekarang sudah ku lalui .
Kebersamaan ..
Canda tawa ..
Kesedihan..
Kini yang telah kurasakan ..

Puisi Persahabatan Tentang Sahabat Karya Nisa Amalia Bandung

Mengetahui satu sama lain sekarang sudah tak gila ibarat pertama bertemu ..
Perkenalan sekarang sudah menjadi dongeng di bibir yang sekarang di bicarakan ..
Rasa ingin tahu sekarang sudah menjadi diam-diam umum yang harus ku simpan ..
Kini dongeng lah yang telah merangkul ..
Rasa kebersamaan sekarang semakin berpengaruh ..
Seperti besi yang tak dapat di gunting ..
Seperti air yang tak dapat di ambil oleh jari ..

Kini ..
Telah di simpan di buku kenangan yang nanti akan menjadi dongeng ..
Tahun ke tahun akan selalu akrab walau ..
Cinta kadang sering menerpa ..
Walau rasa iri sering berbicara ..
Walau bermusuhan sering terjadi ..
Ketidakserasian sudah menjadi nada ..

Namun persahabatan tak akan terpisah ibarat segerombolan madu yang sedang mencari madu untuk di hinggapinya ..
Itulah kita ..sahabat ..
Yang saling support satu sama lain ..saling tolong menolong dalam kebaikan..
Walau jarak yang tidak mendukung ..
Kebersamaan hanya dapat ku duduki ..dan perpisahan lah sekarang yang sedang di tunggu.

Karya : Nisa Amalia, Jl. Dago Pojok Bandung.

Sumber http://www.satubahasa.com