Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Apa Yang Dimaksud Sifat Bisa Tukar (Interchangability)?

Sifat Mampu Tukar (Interchangability)
Sebagai hasil terbesar dari usaha-usaha insan mengurangi adanya penyimpangan dalam proses pengerjaan suatu produk ialah munculnya prinsip dasar dalam dunia industri yaitu pembuatan komponen yang mempunyai sifat bisa tukar (interchangeability). Salah satu teladan sederhana dari pembuatan komponen dengan sifat bisa tukar ialah pembuatan poros dan roda sudu pompa sentrifugal. Poros dan lubang roda sudu yang dibentuk sengaja didiberi kelonggaran tertentu. Namun kelonggaran tersebut masih dalam batas-batas maksimum dan minimum melaluiataubersamaini demikian, poros dan roda sudu tersebut masih tetap sanggup dipasangkan. Sudah tentu dari kelonggaran ini terjadi variasi perbedaan besarnya beban penekanan. Akan tetapi, alasannya ialah perbedaan pementingan itu sudah diperhitungkan maka kualitas fungsional dari pompa tersebut tetap sanggup dipenuhi.

melaluiataubersamaini memakai prinsip dasar adanya komponen yang mempunyai sifat bisa tukar menyerupai tersebut di atas, ternyata ada beberapa laba ditinjau dari proses produksi. Keuntungan-keuntungan tersebut antara lain adalah:
  1. Lamanya waktu produksi setiap unit mesin sanggup dikurangi alasannya ialah waktu untuk proses perakitan menjadi lebih cepat.
  2.  Pembuatan komponen-komponen mesin sanggup dilakukan secaraterpisahdipabrik lain. melaluiataubersamaini demikian sanggup dimungkinkan adanya jalinan kolaborasi antar pabrik.
  3. Pembuatan sparepart sanggup dilakukan dalam jumlah yang besardanbiayanya juga menjadi murah. Suku cadang ini didistribusikankeberbagaitempatsebagaipersediaanuntuk reparasi. Ini menyebabkan waktu dan biaya reparasi menjadi turun.
  4. Proses pengelolaan produksi menjadi lebih gampang, kualitas produksi juga sanggup dijaga, bahkan sanggup ditingkatkan.

Sifat bisa tukar pada benda produksi mempunyai keuntungan:
a. Waktu perakitan sanggup diturunkan
b. Komponen tidak harus dibentuk oleh pabrik yang bersangkutan (out-plant)
c. Suku cadang sanggup dibentuk dengan massal dan
d. Biaya relatif murah
e. Produktifitas dan fleksibilitas sistem produksi terjamin

Dari pembahasan di atas maka sanggup disimpulkan bahwa antara kualitas geometris dan kualitas fungsional suatu komponen terdapat hubungan yang sangat penting. Untuk mendapat kualitas fungsional yang sempurna maka kualitas geometris harus diperhatikan. Untuk mendapat komponen yang berkarakter geometris berdasarkan ukuran insan maka pada proses pembuatannya harus berusaha mengurangi penyimpangan-penyimpangan termasuk di dalamnya penerapan metode pengukuran. Sudah tentu, untuk sanggup melaksanakan pengukuran perlu diketahui pula sistem dan standar pengukuran yang berlaku di bidang industri.
Sumber https://kumpulantugasekol.blogspot.com

Post a Comment for "Apa Yang Dimaksud Sifat Bisa Tukar (Interchangability)?"