Jelaskan Bentuk-Bentuk Orbital Apa Saja Dan Pengetian Molekul Domain Elektron?
Bentuk orbital ditentukan oleh subkulit dari elektron atau ditentukan bilangan kuantum azimutnya. Jadi, apabila suatu elektron mempunyai bilangan kuantum azimut sama, maka bentuk orbitalnya juga sama, sehingga yang membedakan spesialuntuklah tingkat energinya.
a. Orbital s
Orbital yang paling sederhana yaitu orbital s. Setiap subkulit s terdiri atas 1 buah orbital yang meliputi 2 elektron. Orbital s berbentuk bola simetri yang menawarkan bahwa elektron mempunyai kerapatan yang sama, bila jarak dari inti atom juga sama. Semakin jauh letak elektron dari inti atom, kerapatannya semakin rendah. Nilai bilangan kuantum utama suatu orbital memengaruhi ukuran
orbital. Semakin besar nilai bilangan kuantum utama, ukuran orbitalnya juga semakin besar.
b. Orbital p
Bentuk orbital p menyerupai balon terpilin. Kepadatan elektron tidak tersebar merata, melainkan terserius dalam dua kawasan yang terbagi sama besar dan terletak pada dua sisi berhadapan dari inti yang terletak di tengah.
c. Orbital d dan f
Setiap subkulit d terdiri atas 5 orbital dengan bentuk kelima orbital yang tidak sama.
Domain berarti wilayah atau daerah. Domain elektron berarti suatu wilayah yang ditempati oleh elektron. Adapun elektron yang dimaksud di sini yaitu elektron dari atom-atom pembentuk molekul, meliputi pasangan elektron bebas (PEB) dan pasangan elektron ikatan (PEI). Sebuah molekul mempunyai bentuk atau struktur yang tidak sama dengan struktur molekul lain. Bentuk molekul berarti cara atom tersusun di dalam ruang. Bentuk molekul ini banyak memengaruhi sifat-sifat fisis dan kimia dari molekul tersebut, khususnya dalam reaksi kimia. Ketika dua molekul dicampurkan untuk bereaksi, ada kemungkinan reaksi tidak berhasil dikarenakan struktur tiga dimensi dan orientasi relatif molekul-molekul tersebut tidak tepat. Dalam reaksi biologi, terutama pada obat dan aktivitas
enzim, struktur molekul sangat penting untuk mengetahui kecocokan antara bentuk molekul dengan tapak atau membran yang dipakai.
Bentuk molekul yaitu citra wacana susunan atom-atom dalam molekul menurut susunan ruang pasangan elektron dalam atom atau molekul, baik pasangan elektron yang bebas maupun yang diberikatan. Bentuk suatu molekul sanggup diperkirakan menurut teori tolakan pasangan elektron maupun teori hibridisasi.
1. Teori Tolakan Pasangan Elektron
Konsep yang sanggup membuktikan bentuk geometri (struktur ruang) molekul dengan pendekatan yang sempurna yaitu Teori Tolakan Pasangan Elektron Valensi (Valence Shell Electron Pair Repulsion = VSEPR). Teori ini disebut juga sebagai Teori Domain. Teori Domain sanggup menerangkan
ikatan antaratom dari PEB dan PEI yang lalu sanggup memengaruhi.
Sumber https://kumpulantugasekol.blogspot.com
a. Orbital s
Orbital yang paling sederhana yaitu orbital s. Setiap subkulit s terdiri atas 1 buah orbital yang meliputi 2 elektron. Orbital s berbentuk bola simetri yang menawarkan bahwa elektron mempunyai kerapatan yang sama, bila jarak dari inti atom juga sama. Semakin jauh letak elektron dari inti atom, kerapatannya semakin rendah. Nilai bilangan kuantum utama suatu orbital memengaruhi ukuran
orbital. Semakin besar nilai bilangan kuantum utama, ukuran orbitalnya juga semakin besar.
b. Orbital p
Bentuk orbital p menyerupai balon terpilin. Kepadatan elektron tidak tersebar merata, melainkan terserius dalam dua kawasan yang terbagi sama besar dan terletak pada dua sisi berhadapan dari inti yang terletak di tengah.
c. Orbital d dan f
Setiap subkulit d terdiri atas 5 orbital dengan bentuk kelima orbital yang tidak sama.
Domain berarti wilayah atau daerah. Domain elektron berarti suatu wilayah yang ditempati oleh elektron. Adapun elektron yang dimaksud di sini yaitu elektron dari atom-atom pembentuk molekul, meliputi pasangan elektron bebas (PEB) dan pasangan elektron ikatan (PEI). Sebuah molekul mempunyai bentuk atau struktur yang tidak sama dengan struktur molekul lain. Bentuk molekul berarti cara atom tersusun di dalam ruang. Bentuk molekul ini banyak memengaruhi sifat-sifat fisis dan kimia dari molekul tersebut, khususnya dalam reaksi kimia. Ketika dua molekul dicampurkan untuk bereaksi, ada kemungkinan reaksi tidak berhasil dikarenakan struktur tiga dimensi dan orientasi relatif molekul-molekul tersebut tidak tepat. Dalam reaksi biologi, terutama pada obat dan aktivitas
enzim, struktur molekul sangat penting untuk mengetahui kecocokan antara bentuk molekul dengan tapak atau membran yang dipakai.
Bentuk molekul yaitu citra wacana susunan atom-atom dalam molekul menurut susunan ruang pasangan elektron dalam atom atau molekul, baik pasangan elektron yang bebas maupun yang diberikatan. Bentuk suatu molekul sanggup diperkirakan menurut teori tolakan pasangan elektron maupun teori hibridisasi.
1. Teori Tolakan Pasangan Elektron
Konsep yang sanggup membuktikan bentuk geometri (struktur ruang) molekul dengan pendekatan yang sempurna yaitu Teori Tolakan Pasangan Elektron Valensi (Valence Shell Electron Pair Repulsion = VSEPR). Teori ini disebut juga sebagai Teori Domain. Teori Domain sanggup menerangkan
ikatan antaratom dari PEB dan PEI yang lalu sanggup memengaruhi.
Post a Comment for "Jelaskan Bentuk-Bentuk Orbital Apa Saja Dan Pengetian Molekul Domain Elektron?"