Bentuk Latihan Daya Tahan Otot
Latihan Daya Tahan
Daya tahan sering didiberi batasan sebagai kemampuan secara jasmaniah seseorang melaksanakan suatu pekerjaan tertentu dalam waktu yang cukup panjang tanpa sesudahnya mengalami kelelahan
yang berlebihan. Kaprikornus daya tahan ialah kemampuan menunda kelelahan yang akan menyertai kerja fisik.
a. Daya tahan otot
Daya tahan otot ialah kemampuan sekelompok otot melaksanakan serangkaian kerja dalam waktu lama, contohnya seseorang yang tangannya berotot besar lengan berkuasa akan sanggup melaksanakan gerakan push-up
lebih banyak dan usang dibandingkan tangan yang kurang berotot. Adapun pola-pola tes untuk daya tahan otot dipakai beban enteng dengan ulangan banyak.
b. Daya tahan Cardio Vascular Respiratory
Daya tahan ini menyangkut kemampuan badan untuk menyerahkan darah yang mengandung O2 dan nutrisi ke jaenteng badan yang aktif serta mengangkut sisa-sisa metabolisme ke alatalat
pengeluarannya. Itu tiruana bekerjasama dengan kekuatan dan tegangan jantung, kerja paru-paru, peredaran darah dan metabolisme cadangan energi dalam menghadapi tekanan yaitu tes jasmani dan kerja.
Kualitas daya tahan jantung dan paru-paru ditetapkan dengan VO2 max yakni banyak oksigen terbaik yang sanggup dikonsumsi dalam satu MI/Kg BB/menit.
Adapun contoh tes untuk daya tahan paru-paru dan jantung antara lain:
1) Gerakan yang melibatkan otot-otot besar menyerupai berjalan dan lari.
2) Gerakan yang kontinu-ritmis menyerupai bersepeda, jogging dengan kecepatan tertentu.
3) Sifat gerakannya aerobic yakni gerakan yang dilakukan dengan intensitas sedang dan diukur dengan kenaikan detak jantung tesnya, menyerupai lari dengan kecepatan sedang.
Untuk meningkatkan kebugaran paru-paru dan jantung maka frekuensi tesnya sebanyak 3 - 5 kali/minggu dengan intensitas 75 - 85 % dari detak jantung normal dan waktu untuk setiap tes selama 20 – 60 menit tanpa berhenti. Sumber https://kumpulantugasekol.blogspot.com
Daya tahan sering didiberi batasan sebagai kemampuan secara jasmaniah seseorang melaksanakan suatu pekerjaan tertentu dalam waktu yang cukup panjang tanpa sesudahnya mengalami kelelahan
yang berlebihan. Kaprikornus daya tahan ialah kemampuan menunda kelelahan yang akan menyertai kerja fisik.
a. Daya tahan otot
Daya tahan otot ialah kemampuan sekelompok otot melaksanakan serangkaian kerja dalam waktu lama, contohnya seseorang yang tangannya berotot besar lengan berkuasa akan sanggup melaksanakan gerakan push-up
lebih banyak dan usang dibandingkan tangan yang kurang berotot. Adapun pola-pola tes untuk daya tahan otot dipakai beban enteng dengan ulangan banyak.
b. Daya tahan Cardio Vascular Respiratory
Daya tahan ini menyangkut kemampuan badan untuk menyerahkan darah yang mengandung O2 dan nutrisi ke jaenteng badan yang aktif serta mengangkut sisa-sisa metabolisme ke alatalat
pengeluarannya. Itu tiruana bekerjasama dengan kekuatan dan tegangan jantung, kerja paru-paru, peredaran darah dan metabolisme cadangan energi dalam menghadapi tekanan yaitu tes jasmani dan kerja.
Kualitas daya tahan jantung dan paru-paru ditetapkan dengan VO2 max yakni banyak oksigen terbaik yang sanggup dikonsumsi dalam satu MI/Kg BB/menit.
Adapun contoh tes untuk daya tahan paru-paru dan jantung antara lain:
1) Gerakan yang melibatkan otot-otot besar menyerupai berjalan dan lari.
2) Gerakan yang kontinu-ritmis menyerupai bersepeda, jogging dengan kecepatan tertentu.
3) Sifat gerakannya aerobic yakni gerakan yang dilakukan dengan intensitas sedang dan diukur dengan kenaikan detak jantung tesnya, menyerupai lari dengan kecepatan sedang.
Untuk meningkatkan kebugaran paru-paru dan jantung maka frekuensi tesnya sebanyak 3 - 5 kali/minggu dengan intensitas 75 - 85 % dari detak jantung normal dan waktu untuk setiap tes selama 20 – 60 menit tanpa berhenti. Sumber https://kumpulantugasekol.blogspot.com
Post a Comment for "Bentuk Latihan Daya Tahan Otot"