Jelaskan Pengertian Mengenai Paragraph Ekspositif Dan Sebutkan Contohnya?
Paragraf ekspositif ialah paragraf yang meliputi pemaparan pikiran maupun pendapat untuk memperluas pandangan atau pengetahuan pihak lain atau pembaca. Tujuan utama paragraf
ekspositif ini yakni untuk memperluas pandangan dan pengetahuan seseorang. Oleh lantaran itu, ekspositif sering disebut juga pemaparan. Tulisan yang biasanya berbentuk paragraf ekspositif ini antara lain sanggup ditemukan dalam artikel, ceramah, perkuliahan, buku ilmiah, dan lain-lain. Coba perhatikan teladan dari paragraf ekspositif diberikut!
1) Jalan Gejayan akhir-akhir ini sering macet dan semrawut. Lebih separuh jalan kendaraan tersita oleh acara perdagangan kaki lima. Untuk mengatasinya, pemerintah akan memasang pagar pemisah antara jalan kendaraan dan trotoar. Pagar ini juga berfungsi sebagai batas pemasangan
tenda pedagang kaki lima daerah mereka diizinkan berdagang. Pemasangan pagar pembatas ini terpaksa dilakukan mengingat pelanggaran pedagang kaki lima di lokasi itu sudah sangat keterlaluan.
2) Kegiatan menulis sebagai acara terpadu melibatkan aneka macam kemampuan, baik yang berkaitan dengan kebahasaan maupun nonkebahasaan. Selain penulis harus sanggup menentukan topik dan merumuskannya ke dalam judul, dia harus sanggup menentukan kata, istilah, bentuk kata yang tepat, dan menyusunnya ke dalam kalimat dan paragraf yang baik dan efektif. Bahkan, penulis juga harus menguasai permasalahannya dan konteks pembacanya. Jadi, menulis ialah suatu acara yang kompleks yang melibatkan sejumlah komponen kemampuan yang berlainan.
3) Dalam tulis-menulis (mengarang) diharapkan aneka macam kemampuan, baik yang berkaitan dengan kebahasaan maupun yang berkaitan dengan pengembangan ide/gagasan. Yang tergolong kemampuan kebahasaan, yakni kemampuan menerapkan ejaan, tata tulis, kosakata, istilah, dan penyusunan kalimat yang efektif. Yang tergolong kemampuan membuatkan inspirasi yakni kemampuan membuatkan paragraf, kemampuan mengelompokkan pokok bahasan dalam urutan yang sistematis dan logis.
4) Belakangan ini Indonesia mengalami aneka macam macam cobaan. Cobaan itu antara lain gempa bumi di Nabire pada awal Desember 2004 yang menjadikan beberapa korban. Gempa bumi yang lebih dahsyat yang diiringi tsunami yang terjadi di Aceh dan Sumatera Utara pada 26 Desember 2004.
Akibat tragedi tersebut seratus ribu lebih masyarakat Aceh meninggal dunia, belum lagi korban harta benda dan hewan ternak. Sebelumnya juga terjadi tragedi jatuhnya pesawat penumpang Lion Air di Solo. Kecelakaan ini menjadikan sejumlah penumpang meninggal dunia. Belum hilang ingatan, muncul lagi kecelakaan pesawat di Sarmi Irian Jaya. Sebuah pesawat yang berpenumpang 16
orang jatuh dan terjun ke bahari yang menjadikan 12 penumpangnya tewas.
misal paragraf (1) di atas menandakan bahwa Jalan Gejayan akhir-akhir ini sering macet dan semrawut. Oleh lantaran itu, dibuatlah pagar pemisah antara jalan dan trotoar. Paragraf ekspositif ini
dikembangkan dengan metode lantaran akibat. Pada teladan paragraf (2) ialah klarifikasi yang dilakukan dengan cara mempersembahkan definisi atau batasan. Oleh lantaran itu, paragraf ini disebut dengan
paragraf ekspositif dengan metode definisi. misal paragraf (3) dikembangkan dengan metode klasifikasi, sedangkan teladan paragraf (4) ialah paragraf ekspositif yang dikembangkan dengan metode contoh.
Sumber https://kumpulantugasekol.blogspot.com
ekspositif ini yakni untuk memperluas pandangan dan pengetahuan seseorang. Oleh lantaran itu, ekspositif sering disebut juga pemaparan. Tulisan yang biasanya berbentuk paragraf ekspositif ini antara lain sanggup ditemukan dalam artikel, ceramah, perkuliahan, buku ilmiah, dan lain-lain. Coba perhatikan teladan dari paragraf ekspositif diberikut!
1) Jalan Gejayan akhir-akhir ini sering macet dan semrawut. Lebih separuh jalan kendaraan tersita oleh acara perdagangan kaki lima. Untuk mengatasinya, pemerintah akan memasang pagar pemisah antara jalan kendaraan dan trotoar. Pagar ini juga berfungsi sebagai batas pemasangan
tenda pedagang kaki lima daerah mereka diizinkan berdagang. Pemasangan pagar pembatas ini terpaksa dilakukan mengingat pelanggaran pedagang kaki lima di lokasi itu sudah sangat keterlaluan.
2) Kegiatan menulis sebagai acara terpadu melibatkan aneka macam kemampuan, baik yang berkaitan dengan kebahasaan maupun nonkebahasaan. Selain penulis harus sanggup menentukan topik dan merumuskannya ke dalam judul, dia harus sanggup menentukan kata, istilah, bentuk kata yang tepat, dan menyusunnya ke dalam kalimat dan paragraf yang baik dan efektif. Bahkan, penulis juga harus menguasai permasalahannya dan konteks pembacanya. Jadi, menulis ialah suatu acara yang kompleks yang melibatkan sejumlah komponen kemampuan yang berlainan.
3) Dalam tulis-menulis (mengarang) diharapkan aneka macam kemampuan, baik yang berkaitan dengan kebahasaan maupun yang berkaitan dengan pengembangan ide/gagasan. Yang tergolong kemampuan kebahasaan, yakni kemampuan menerapkan ejaan, tata tulis, kosakata, istilah, dan penyusunan kalimat yang efektif. Yang tergolong kemampuan membuatkan inspirasi yakni kemampuan membuatkan paragraf, kemampuan mengelompokkan pokok bahasan dalam urutan yang sistematis dan logis.
4) Belakangan ini Indonesia mengalami aneka macam macam cobaan. Cobaan itu antara lain gempa bumi di Nabire pada awal Desember 2004 yang menjadikan beberapa korban. Gempa bumi yang lebih dahsyat yang diiringi tsunami yang terjadi di Aceh dan Sumatera Utara pada 26 Desember 2004.
Akibat tragedi tersebut seratus ribu lebih masyarakat Aceh meninggal dunia, belum lagi korban harta benda dan hewan ternak. Sebelumnya juga terjadi tragedi jatuhnya pesawat penumpang Lion Air di Solo. Kecelakaan ini menjadikan sejumlah penumpang meninggal dunia. Belum hilang ingatan, muncul lagi kecelakaan pesawat di Sarmi Irian Jaya. Sebuah pesawat yang berpenumpang 16
orang jatuh dan terjun ke bahari yang menjadikan 12 penumpangnya tewas.
misal paragraf (1) di atas menandakan bahwa Jalan Gejayan akhir-akhir ini sering macet dan semrawut. Oleh lantaran itu, dibuatlah pagar pemisah antara jalan dan trotoar. Paragraf ekspositif ini
dikembangkan dengan metode lantaran akibat. Pada teladan paragraf (2) ialah klarifikasi yang dilakukan dengan cara mempersembahkan definisi atau batasan. Oleh lantaran itu, paragraf ini disebut dengan
paragraf ekspositif dengan metode definisi. misal paragraf (3) dikembangkan dengan metode klasifikasi, sedangkan teladan paragraf (4) ialah paragraf ekspositif yang dikembangkan dengan metode contoh.
Sumber https://kumpulantugasekol.blogspot.com
Post a Comment for "Jelaskan Pengertian Mengenai Paragraph Ekspositif Dan Sebutkan Contohnya?"