Sebutkan Perjuangan Pengembangan Wilayah Indonesia?
Wilayah Indonesia memiliki karakteristik yang khas. Luas wilayah yang di batasi perairan ialah tantangan berat dalam pengembangan wilayah Indonesia. Seperti halnya negara-negara berkembang Perkembangan wilayah Indonesia juga menunjukkan tanda-tanda yang sama, yaitu adanya kesentidakboleh pembangunan antar wilayah, munculnya permukiman kumuh, dan banyaknya daerah terisolir. Disparitas atau kesentidakboleh pembangunan wilayah di Indonesia ditandai dengan pesatnya pembangunan Indonesia tempat barat pada umumnya dan Jawa khususnya. Sementara tempat Indonesia timur menunjukkan lambatnya pembangunan bahkan ada yang mengalami stagnasi. Di tempat ini masih banyak dijumpai daerah yang terisolir.
Permukiman kumuh di kota-kota muncul sebab ketidakmampuan pemerintah dan masyarakat dalam menyediakan dan membeli rumah yang layak sehingga mereka spesialuntuk membangun tempat tinggal di sembarang tempat tanpa penataan sehingga muncul permukiman-permukiman tersebut. Umumnya permukiman kumuh dihuni para penhadir yang belum berhasil mewujudkan impiannya. Daerah terisolir terjadi sebab secara geografis terletak di daerah yang susah dijangkau menyerupai dilereng pegunungan, di kepulauan, maupun di tengah hutan. Daerah tersebut mengalami stagnasi pembangunan, meskipun bekerjsama kaya sumber daya alam.
Pembangunan dan pengembangan wilayah di Indonesia harus diubahsuaikan dengan kondisi geografis dan kondisi sosial masyarakat . Kondisi geografis wilayah Indonesia yang bermacam-macam harus disikapi dengan pembangunan masukana perhubungan. Perhubungan menjadi duduk kasus fokus setiap ekspresi dominan hujan. Banyak daerah tidak sanggup dijangkau sebab kondisi jalan rusak parah menyerupai jalan-jalan di tempat Sumatera dan Kalimantan.
Pembangunan dan pengembangan wilayah di Indonesia harus diubahsuaikan dengan kondisi geografis dan kondisi sosial masyarakat Kondisi geografis wilayah Indonesia yang bermacam-macam harus disikapi dengan pembangunan masukana perhubungan. Perhubungan menjadi duduk kasus fokus setiap ekspresi dominan hujan. Banyak daerah tidak sanggup dijangkau sebab kondisi jalan rusak parah menyerupai jalan-jalan di tempat Sumatera dan Kalimantan.
Sarana angkutan udara dalam pengembangan wilayah di Indonesia
peranannya sangar penting. Operasi penerbangan di Indonesia sanggup di
golongkan sebagai diberikut.
1. Penerbangan teratur dan tetap pada rute tertentu, umumnya di gunakan untuk penumpang
barang dan pos.
2. Penerbangan yang tidak berkala, umumnya dikhususkan untuk penerbangan carteran.
3. Penerbangan pemanis atau taksi udara yang spesialuntuk menampung terbaik 15 orang.
4. Penerbangan kerja yang tidak dipakai untuk mengangkut penumpang atau bang, tetapi
untuk aktivitas penyemprotan hama, survey udara, dan penebaran inti kondensasi hujan buatan.
5. Keperluan umum, yaitu untuk keperluan instansi. petes penerbangan, dan olahraga.
Aspek sosial harus diperhatikan dalam pengembangan wilayah biar proses pembangunan tidak berbenturan dengan nilai-nilai masyarakat setempat. misal pembangunan tempat hiburan harus diubahsuaikan dengan budaya lokal biar tidak menjadikan konflik masyarakat. Dalam perencanaan wilayah, Indonesia merumuskan perencanaan wilayah secara berjenjang dan menyeluruh. Maksud berjenjang yakni dikoordinasikan secara administratif dan geografis. Secara menyeluruh artinya tidak spesialuntuk berlaku pada satu daerah atau aspek saja, tetapi menyeluruh. Pengembangan wilayah di Indonesia harus didasarkan npendekatan-pendekatan khusus.
1. Pengembangan wilayah berdasarkan tempat Daerah Aliran Sungai (DAS)
tertentu. Di dalam DAS tersebut di lakukan memanfaatkan sungai, tanah, dan sumber daya
alam lainnya secara terintegrasi. melaluiataubersamaini demikian, sanggup dikembangkan pertanian,
peternakan, kehutanan, industri dan perikanan. Selain itu, termasuk perencanaannya
dalam penanggulangan banjir dan pengikisan tanah.
2. Pengembangan wilayah pedesaan yang ditujukan untuk meningkatkan kehidupan sosial
ekonomi penduduk pedesaan. Wujudnya sanggup berupa pengembangan Perkebunan Inti
Rakyat (PIR).
3. Pengembangan wilayah berdasarkan sistem perkotaan.
4. Pengembangan wilayah berdasarkan kutub-kutub pertumbuhan (Growth Pole).
5. Pengembangan wilayah berdasarkan konsep agropolitan, yaitu berbagi berbagai
industri kecil di wilayah pedesaan dan pengembangan lahan rekreasi sehingga tumbuh
beberapa kota yang berada di daerah pertanian (agropolis). Hakekat pembangunan
yakni meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kesejahteraan yang dibutuhkan buka spesialuntuk
dalam arti fisik, tetapi juga dalam arti non fisik. Pengembangan wilayah nampaknya
terkesan berorientasi fisik, namun demikian jika dicermati bekerjsama pengembangan
wilayah penuh dengan nilai-nilai sosial. Sumber https://kumpulantugasekol.blogspot.com
Permukiman kumuh di kota-kota muncul sebab ketidakmampuan pemerintah dan masyarakat dalam menyediakan dan membeli rumah yang layak sehingga mereka spesialuntuk membangun tempat tinggal di sembarang tempat tanpa penataan sehingga muncul permukiman-permukiman tersebut. Umumnya permukiman kumuh dihuni para penhadir yang belum berhasil mewujudkan impiannya. Daerah terisolir terjadi sebab secara geografis terletak di daerah yang susah dijangkau menyerupai dilereng pegunungan, di kepulauan, maupun di tengah hutan. Daerah tersebut mengalami stagnasi pembangunan, meskipun bekerjsama kaya sumber daya alam.
Pembangunan dan pengembangan wilayah di Indonesia harus diubahsuaikan dengan kondisi geografis dan kondisi sosial masyarakat . Kondisi geografis wilayah Indonesia yang bermacam-macam harus disikapi dengan pembangunan masukana perhubungan. Perhubungan menjadi duduk kasus fokus setiap ekspresi dominan hujan. Banyak daerah tidak sanggup dijangkau sebab kondisi jalan rusak parah menyerupai jalan-jalan di tempat Sumatera dan Kalimantan.
Pembangunan dan pengembangan wilayah di Indonesia harus diubahsuaikan dengan kondisi geografis dan kondisi sosial masyarakat Kondisi geografis wilayah Indonesia yang bermacam-macam harus disikapi dengan pembangunan masukana perhubungan. Perhubungan menjadi duduk kasus fokus setiap ekspresi dominan hujan. Banyak daerah tidak sanggup dijangkau sebab kondisi jalan rusak parah menyerupai jalan-jalan di tempat Sumatera dan Kalimantan.
Sarana angkutan udara dalam pengembangan wilayah di Indonesia
peranannya sangar penting. Operasi penerbangan di Indonesia sanggup di
golongkan sebagai diberikut.
1. Penerbangan teratur dan tetap pada rute tertentu, umumnya di gunakan untuk penumpang
barang dan pos.
2. Penerbangan yang tidak berkala, umumnya dikhususkan untuk penerbangan carteran.
3. Penerbangan pemanis atau taksi udara yang spesialuntuk menampung terbaik 15 orang.
4. Penerbangan kerja yang tidak dipakai untuk mengangkut penumpang atau bang, tetapi
untuk aktivitas penyemprotan hama, survey udara, dan penebaran inti kondensasi hujan buatan.
5. Keperluan umum, yaitu untuk keperluan instansi. petes penerbangan, dan olahraga.
Aspek sosial harus diperhatikan dalam pengembangan wilayah biar proses pembangunan tidak berbenturan dengan nilai-nilai masyarakat setempat. misal pembangunan tempat hiburan harus diubahsuaikan dengan budaya lokal biar tidak menjadikan konflik masyarakat. Dalam perencanaan wilayah, Indonesia merumuskan perencanaan wilayah secara berjenjang dan menyeluruh. Maksud berjenjang yakni dikoordinasikan secara administratif dan geografis. Secara menyeluruh artinya tidak spesialuntuk berlaku pada satu daerah atau aspek saja, tetapi menyeluruh. Pengembangan wilayah di Indonesia harus didasarkan npendekatan-pendekatan khusus.
1. Pengembangan wilayah berdasarkan tempat Daerah Aliran Sungai (DAS)
tertentu. Di dalam DAS tersebut di lakukan memanfaatkan sungai, tanah, dan sumber daya
alam lainnya secara terintegrasi. melaluiataubersamaini demikian, sanggup dikembangkan pertanian,
peternakan, kehutanan, industri dan perikanan. Selain itu, termasuk perencanaannya
dalam penanggulangan banjir dan pengikisan tanah.
2. Pengembangan wilayah pedesaan yang ditujukan untuk meningkatkan kehidupan sosial
ekonomi penduduk pedesaan. Wujudnya sanggup berupa pengembangan Perkebunan Inti
Rakyat (PIR).
3. Pengembangan wilayah berdasarkan sistem perkotaan.
4. Pengembangan wilayah berdasarkan kutub-kutub pertumbuhan (Growth Pole).
5. Pengembangan wilayah berdasarkan konsep agropolitan, yaitu berbagi berbagai
industri kecil di wilayah pedesaan dan pengembangan lahan rekreasi sehingga tumbuh
beberapa kota yang berada di daerah pertanian (agropolis). Hakekat pembangunan
yakni meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kesejahteraan yang dibutuhkan buka spesialuntuk
dalam arti fisik, tetapi juga dalam arti non fisik. Pengembangan wilayah nampaknya
terkesan berorientasi fisik, namun demikian jika dicermati bekerjsama pengembangan
wilayah penuh dengan nilai-nilai sosial. Sumber https://kumpulantugasekol.blogspot.com
Post a Comment for "Sebutkan Perjuangan Pengembangan Wilayah Indonesia?"