Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Sendiri Ditikam Sepi Oleh Aditya Ansor Alsunah Bandung

Sendiri Ditikam Sepi


Hari kulewati dengan sepi,
Tanpa sobat yang menemani.
Hari begitu menyiksaku,
Membuat jiwaku semakin kelabu.

Ketika mereka berbahagia bersama pujaan hatinya,
Aku hanya berduka dan meneteskan air mata.

Ketika mereka berbahagia bersama pujaan hatinya Sendiri Ditikam Sepi Oleh Aditya Ansor Alsunah Bandung
Sendiri Ditikam Sepi Oleh Aditya Ansor Alsunah Bandung


Sendiri di tikam sepi,
Sendiri bertawan sepi,
Sendiri di temani rasa sunyi,
Seakan hariku tak berwarna lagi.

Ku ungkapkan resahku pada cakrawala, namun ia malah tertawa.
Ku utarakan gelisahku pada angin, tapi ia malah pergi seakan tak perduli.

Air mataku bercucuran, dan hatiku semakin hancur.
Jiwaku seakan remuk tak tersusun rapi.
Hatiku luka, jiwaku berduka.
Sepi dan sunyi sekarang menjadi sobat sejati.

Karya : Aditya Ansor Alsunah, Bandung

Anda juga sanggup mengirimkan puisi puisi resah anda kepada kami melalui form pengiriman puisi yang sudah kami sediakan untuk anda pada kolom kirim puisi.

Sumber http://www.satubahasa.com

Post a Comment for "Sendiri Ditikam Sepi Oleh Aditya Ansor Alsunah Bandung"