Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Jelaskan Keunikan Tari Nusantara Bab Barat?

 1. Keunikan Tari Nusantara Bagian Barat
Keunikan Tari Daerah Sumatra
Karya seni tari yang menonjol di tempat Sumatra di antaranya ialah karya seni tari yang terdapat di tempat Nangroe Aceh Darussalam, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Sumatra Selatan, dan Riau.

1) Nangroe Aceh Darussalam (NAD)
Keunikan tari dari NAD ialah gerakannya yang lincah, luwes, dan enteng. Tarian dari NAD pada umumnya diiringi musik yang sumbernya sanggup dari alat musik (rebana) atau anggota tubuh penari, menyerupai petikan jemari, tepukan tangan, atau tepukan dada. Tari Saman atau Seudati ialah teladan tarian khas Aceh yang sudah sangat populer di Nusantara bahkan di dunia.

Pada tari Saman, posisi penari duduk berlutut dan berat tubuh tertekan pada kedua telapak kaki. Pola ruang pada tari saman terbatas pada ketinggian posisi badan, dari posisi duduk berlutut berubah ke posisi di atas lutut yang disebut berlembuku. Gerakan ini ialah level paling tinggi. Adapun level paling rendah ketika penari membungkuk ke depan 45O yang disebut tungkuk atau ketika penari miring ke belakang hingga 60O yang disebut langat. Ada pula gerakan tari Saman yang disertai miring ke kiri atau ke kanan yang disebut singkeh. Selain itu, ada gerak tubuh dalam posisi duduk melenggang ke kanandepan atau ke kiri-belakang yang disebut lingang. Dalam tari Saman, gerakan tangan yang sangat lebih banyak didominasi alasannya berfungsi sebagai gerak dan musik. Gerakan tangan dalam tari Saman antara lain sebagai diberikut.
• Cerkop, yaitu gerakan kedua tangan berhimpit dan searah.
• Cilok, yaitu gerak ujung jari telunjuk seakan mengambil sebuah benda enteng menyerupai garam.
• Tepok, yaitu gerakan tangan yang dilakukan dalam banyak sekali posisi,
   contohnya horizontal atau baling-baling

Adapun gerak kepala dalam tari Saman ialah sebagai diberikut.
• Anguk, yaitu gerakan kepala menyerupai mengangguk dalam tempo lambat hingga cepat.
• Girek, yaitu gerakan kepala berputar menyerupai baling-baling.
   Tari Saman dilakukan tanpa alat musik. Adapun pengiring tari Saman ialah gerakan tangan
   dan tubuh penari. Berikut ini beberapa cara untuk mendapat bunyi-bunyian bertempo
   sedang hingga cepat.
• Tepukan kedua belah tangan, biasanya bertempo sedang hingga cepat.
• Tepuk kedua telapak tangan ke dada, biasanya bertempo cepat.
• Tepukan sebelah telapak tangan ke dada, biasanya bertempo sedang.
• Gesekan ibu jari dengan jari tengah, biasanya bertempo sedang.
Dalam pertunjukkan tari Saman, tiruana gerakan tersebut digabungkan  sehingga menghasilkan tarian yang indah. Kekuatan tari Saman tidak spesialuntuk dari syair yang dilakukan saja, namun gerakan yang kompak juga menjadi nilai lebih dalam tarian ini.

2) Sumatra Utara
Gerakan enteng, lincah, energik, dan dinamis ialah keunikan tarian dari tempat Sumatra Utara. Gerakan tersebut diwujudkan dalam bentuk lenggangan tangan dan loncatan kaki, menyerupai yang terdapat pada gerakan tari Serampang Dua Belas. Gerak jari-jari tangan yang turun naik, memutar, dan sedikit merunduk ialah gerakan tari Tor-Tor. Tarian dari tempat Sumatra Utara ini, sebagian besar ialah tari pergaulan yang dilakukan secara berpasangan.

Tari Tor-Tor ialah tarian yang gerakannya seirama dengan ienteng musik (magondangi) yang dimainkan dengan alat-alat musik tradisional menyerupai gondang, suling, terompet batak, dan lain-lain. Menurut sejarahnya, tari Tor-Tor dipakai dalam program ritual yang bekerjasama dengan roh, dimana roh tersebut dipanggil dan “masuk” ke patung-patung kerikil yang ialah simbol dari leluhur, kemudian patung tersebut tersebut bergerak menyerupai menari akan tetapi gerakannya kaku. Gerakan tersebut mencakup gerakan kaki (jinjit-jinjit) dan gerakan tangan.

3) Sumatra Barat
Tarian dari Sumatra Barat banyak ditarikan secara berpasangan/kelompok oleh kaum laki-laki dan wanita. Pada umumnya, tarian mempunyai gerakan aktif dinamis namun tetap berada dalam alur dan tatanan yang khas. Ciri khas tarian ini terletak pada prinsip tarian yang berguru kepada alam. Oleh alasannya itu, dinamika gerakan tari-tari tradisi Sumatra Barat selalu ialah perlambang dari unsur alam sehingga menimbulkan gerakan tarian ini bersifat maknawi. Tarian ini banyak memakai gerakan tangan dengan jemari terbuka, patah-patah, dan menyiku berkesan berat penuh makna. Tarian ini pun memakai gerak tubuh yang turun-naik dan memutar. Gerak tari ini diwujudkan di antaranya dalam tari Piring, tari Payung, tari Randai, tari Pasambahan, dan tari Indang.

Tari Piring sanggup dilakukan secara berpasangan/kelompok dengan ragam gerakan yang bersifat dinamis dan cepat serta diiringi oleh bunyi piring berdentik yang dibawa oleh para penari. Pada tarian ini, kedua belah tangan penari membawa piring diiringi oleh bunyi ansambel talempong yang dinamis. Pola lantai pada tari piring mengambil gerakan-gerakan pencak. Tari Piring menggambarkan kegembiraan, kebersamaan, kesejahteraan, dan kemakmuran rakyat Minangkabau.
Sumber https://kumpulantugasekol.blogspot.com

Post a Comment for "Jelaskan Keunikan Tari Nusantara Bab Barat?"