Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Sebutkan Jenis-Jenis Hujan?

1. Hujan Orografis (Hujan Relief)
Hujan orografis biasanya terjadi di tempat pepegununganan atau perbukitan. Hujan orografis terjadi lantaran adanya penguapan di daerah lautan. Sehingga udara lautan menghangat karena
mengandung banyak uap air. Udara tersebut lalu bergerak ke tempat pepegununganan. Sesudah hingga di atas, udara tersebut mengalami pendinginan dan mengembun menjadi awan. Embun-embun tersebut lalu menjadi titik-titik air yang kesudahannya jatuh di tempat pepegununganan sebagai hujan. Hujan orografis jatuh di lereng pegunungan tempat hadirnya angin. Lereng tempat jatuhnya hujan tersebut lalu disebut daerah hujan. Sedang lereng pegunungan yang ada di sekitar daerah hujan, namun tidak menerima hujan, disebut sebagai daerah bayangan hujan.

 Hujan orografis biasanya terjadi di tempat pepegununganan atau perbukitan sebutkan jenis-jenis hujan?
                               hujan orografis
2. Hujan Konveksi
Hujan konveksi atau disebut juga hujan zenith biasanya terjadi di tempat yang berada pada 23,5O LU atau LS. Hujan konveksi terjadi lantaran adanya pemanasan udara di atas daratan akibat
proses konduksi. Karena pemanasan tersebut, udara akan mengembang sehingga mengapung naik ke atas. Udara hangat yang naik ke atas bersuhu lebih tinggi dari udara lain yang ada di sekitarnya. Pada ketinggian tertentu, suhu udara akan berkurang sehingga terjadi pengembunan. Pengembunan tersebut menghasilkan titik air dan es yang lalu jatuh sebagai hujan. Hujan konveksi biasanya spesialuntuk berlangsung sebentar. Kadang-kadang sinar matahari masih sanggup terlihat pada saat
terjadinya hujan. Hujan konveksi seringkali disertai guntur.

 Hujan orografis biasanya terjadi di tempat pepegununganan atau perbukitan sebutkan jenis-jenis hujan?
                             hujan konveksi

3. Hujan Konvergen
Hujan konvergen atau disebut juga hujan frontal biasanya terjadi di tempat yang diberiklim tropis. Hujan konvergen terjadi lantaran adanya pertemuan udara gerah dengan udara sejuk. Udara gerah
yang mempunyai masa yang lebih enteng akan naik ke atas udara sejuk. Karena udara gerah biasanya mengandung uap air, pergesekkannya dengan udara sejuk menjadikan adanya
pengembunan. Pada ketinggian tertentu, embun-embun yang terbentuk akan jatuh sebagai hujan. Hujan konvergen biasanya sangat lebat dan disertai banyak guntur dan angin kencang.

4. Hujan Asam
Hujan asam terjadi tidak disebabkan lantaran faktor-faktor alam. Hujan asam ialah hujan yang airnya mengandung zat-zat pencemar, sehingga air hujannya kotor. Selain kotor, air hujan
asam bersifat asam dan jika membasahi besi sanggup menjadikan korosi. Keasaman yang terkandung dalam air asam disebabkan terutama oleh kandungan ion hidrogen (H+) bebas pada air hujan. Tingginya kandungan ion hidrogen bebastersebut disebabkan oleh hasil pembakaran yang memakai materi bakar minyak dan batubara yang dipakai oleh mobil, pabrik, dan sebagainya.
Sumber https://kumpulantugasekol.blogspot.com

Post a Comment for "Sebutkan Jenis-Jenis Hujan?"