Sikap Bangun Pada Pencak Silat Ada Tiga Sikap
Sikap bangun pada pencak silat ada tiga sikap.
1) Sikap bangun tegak
a) Sikap tegak 1: bangun tegak, kaki rapat, kedua tangan dan lengan lurus di samping badan.
b) Sikap tegak 2: bangun tegak, kaki rapat, kedua tangan mengepal berada di samping pinggang.
c) Sikap tegak 3: bangun tegak, kaki rapat, kedua tangan mengepal di dada.
d) Sikap tegak 4: bangun tegak, kaki rapat, kedua tangan silang di dada.
e) Salam/menghormat: bangun tegak, kaki rapat, kedua telapak tangan dikaitkan di depan dada
(seperti gerakan menyembah).
f) Sikap bersyukur/berdoa/memusatkan diri: bangun tegak, kaki rapat, kedua tangan
ditengadahkan ke atas, lalu telapak tangan dirapatkan mirip gerakan menghormat.
g) Sikap istirahat: bangun dari perilaku tegak, kaki dibuka selebar pundak dengan kedua tangan bersedekap di depan perut.
2) Sikap bangun kangkang
Sikap bangun kangkang ialah perilaku dasar untuk langkah dan kuda-kuda, titik pertemuan garis kedelapan arah mengatakan titik berat tubuh semoga kedua kaki simetris.
3) Sikap bangun kuda-kuda
Sikap bangun kuda-kuda ialah perilaku dasar dengan posisi kaki tertentu sebagai dasar acuan untuk
melakukan perilaku dan gerakan bela-serang. Latihan ini dilakukan dengan perilaku tegak dan dua kepalan tangan di pinggang. Sikap ini terdiri atas diberikut ini.
a) Kuda-kuda depan yaitu dari posisi
berdiri kuda-kuda salah satu kaki ditarik ke depan dengan lutut tetap ditekuk, sedangkan kaki
lainnya di belakang dan berat tubuh bertumpu di kaki depan.
b) Kuda-kuda belakang yaitu dari posisi bangun kuda-kuda salah satu kaki berada di depan,
sedangkan kaki lainnya berada di belakang dan berat tubuh bertumpu di kaki belakang.
c) Kuda-kuda tengah yaitu sikap
kedua kaki melebar sejajar dengan pundak dan berat tubuh ditopang secara merata oleh
kedua kaki, sanggup juga dilakukan dengan posisi serong.
d) Kuda-kuda samping yaitu kudakuda
dengan posisi kedua kaki melebar sejajar dengan tubuh dan berat tubuh bertumpu di salah satu kaki yang menekuk ke kiri dan ke kanan.
e) Kuda-kuda silang depan dan
silang belakang yaitu dari posisi perilaku bangun kuda-kuda tarik salah satu kaki secara serong ke
depan kanan, atau kiri, atau ke arah belakang kanan atau kiri.
b. Sikap jongkok
Pada perilaku jongkok ada dua macam yaitu perilaku jongkok dan jengkeng. Sikap jongkok dengan posisi
mencangkung yaitu pantat duduk pada ujung kedua tumit, pinggang, punggung, leher, dan kepala tegak lurus, pandangan mata ke depan, keseimbangan tetap dijaga dengan baik.
c. Sikap duduk
Sikap duduk mencakup perilaku duduk pada umumnya dan perilaku duduk sebagai dasar permainan bawah. Sikap duduk terdiri atas empat sikap.
1) Sikap duduk 3) Sikap simpuh
2) Sikap sila 4) Sikap sempok/dempokv
d. Sikap berbaring
Sikap ini berfungsi untuk dasar menjatuhkan diri dan perilaku pembelaan. Sikap berbaring ada tiga bentuk.
1) Sikap berbaring telentang
2) Sikap berbaring miring
3) Sikap berbaring telungkup
e. Sikap khusus
Sikap khusus yang penting ialah tegak satu kaki. Sikap tegak satu kaki ialah dasar melatih
keseimbangan dan penting untuk gerak pembelaan maupun serangan.
Sikap khusus terdiri atas diberikut ini.
1) Sikap tegak satu kaki, yaitu bangun tegak dengan spesialuntuk memakai salah satu kaki sebagai
tumpuannya.
2) Pancer bawah
3) Pancer telentang
4) Mengorak sila/lube
5) Sikap rimau/merangkak
6) Sikap monyet, gerakan mirip berjalannya monyet, dan lain-lain.
f. Sikap pasang
Sikap pasang ialah suatu perilaku siaga untuk
melakukan pembelaan atau serangan yang berpola dan
dilakukan pada awal serta final rangkaian gerakan.
Sikap pasang memiliki unsur-unsur sebagai diberikut.
1) Sikap kuda-kuda
2) Sikap tubuh
3) Sikap tangan
Sikap pasang ialah hal yang penting dalam permainan dan pertandingan pencak silat. Sikap pasang terdiri atas diberikut ini.
1) Sikap pasang atas
2) Sikap pasang tengah
3) Sikap pasang bawah
Sumber https://kumpulantugasekol.blogspot.com
1) Sikap bangun tegak
a) Sikap tegak 1: bangun tegak, kaki rapat, kedua tangan dan lengan lurus di samping badan.
b) Sikap tegak 2: bangun tegak, kaki rapat, kedua tangan mengepal berada di samping pinggang.
c) Sikap tegak 3: bangun tegak, kaki rapat, kedua tangan mengepal di dada.
d) Sikap tegak 4: bangun tegak, kaki rapat, kedua tangan silang di dada.
e) Salam/menghormat: bangun tegak, kaki rapat, kedua telapak tangan dikaitkan di depan dada
(seperti gerakan menyembah).
f) Sikap bersyukur/berdoa/memusatkan diri: bangun tegak, kaki rapat, kedua tangan
ditengadahkan ke atas, lalu telapak tangan dirapatkan mirip gerakan menghormat.
g) Sikap istirahat: bangun dari perilaku tegak, kaki dibuka selebar pundak dengan kedua tangan bersedekap di depan perut.
2) Sikap bangun kangkang
Sikap bangun kangkang ialah perilaku dasar untuk langkah dan kuda-kuda, titik pertemuan garis kedelapan arah mengatakan titik berat tubuh semoga kedua kaki simetris.
3) Sikap bangun kuda-kuda
Sikap bangun kuda-kuda ialah perilaku dasar dengan posisi kaki tertentu sebagai dasar acuan untuk
melakukan perilaku dan gerakan bela-serang. Latihan ini dilakukan dengan perilaku tegak dan dua kepalan tangan di pinggang. Sikap ini terdiri atas diberikut ini.
a) Kuda-kuda depan yaitu dari posisi
berdiri kuda-kuda salah satu kaki ditarik ke depan dengan lutut tetap ditekuk, sedangkan kaki
lainnya di belakang dan berat tubuh bertumpu di kaki depan.
b) Kuda-kuda belakang yaitu dari posisi bangun kuda-kuda salah satu kaki berada di depan,
sedangkan kaki lainnya berada di belakang dan berat tubuh bertumpu di kaki belakang.
c) Kuda-kuda tengah yaitu sikap
kedua kaki melebar sejajar dengan pundak dan berat tubuh ditopang secara merata oleh
kedua kaki, sanggup juga dilakukan dengan posisi serong.
d) Kuda-kuda samping yaitu kudakuda
dengan posisi kedua kaki melebar sejajar dengan tubuh dan berat tubuh bertumpu di salah satu kaki yang menekuk ke kiri dan ke kanan.
e) Kuda-kuda silang depan dan
silang belakang yaitu dari posisi perilaku bangun kuda-kuda tarik salah satu kaki secara serong ke
depan kanan, atau kiri, atau ke arah belakang kanan atau kiri.
b. Sikap jongkok
Pada perilaku jongkok ada dua macam yaitu perilaku jongkok dan jengkeng. Sikap jongkok dengan posisi
mencangkung yaitu pantat duduk pada ujung kedua tumit, pinggang, punggung, leher, dan kepala tegak lurus, pandangan mata ke depan, keseimbangan tetap dijaga dengan baik.
c. Sikap duduk
Sikap duduk mencakup perilaku duduk pada umumnya dan perilaku duduk sebagai dasar permainan bawah. Sikap duduk terdiri atas empat sikap.
1) Sikap duduk 3) Sikap simpuh
2) Sikap sila 4) Sikap sempok/dempokv
d. Sikap berbaring
Sikap ini berfungsi untuk dasar menjatuhkan diri dan perilaku pembelaan. Sikap berbaring ada tiga bentuk.
1) Sikap berbaring telentang
2) Sikap berbaring miring
3) Sikap berbaring telungkup
e. Sikap khusus
Sikap khusus yang penting ialah tegak satu kaki. Sikap tegak satu kaki ialah dasar melatih
keseimbangan dan penting untuk gerak pembelaan maupun serangan.
Sikap khusus terdiri atas diberikut ini.
1) Sikap tegak satu kaki, yaitu bangun tegak dengan spesialuntuk memakai salah satu kaki sebagai
tumpuannya.
2) Pancer bawah
3) Pancer telentang
4) Mengorak sila/lube
5) Sikap rimau/merangkak
6) Sikap monyet, gerakan mirip berjalannya monyet, dan lain-lain.
f. Sikap pasang
Sikap pasang ialah suatu perilaku siaga untuk
melakukan pembelaan atau serangan yang berpola dan
dilakukan pada awal serta final rangkaian gerakan.
Sikap pasang memiliki unsur-unsur sebagai diberikut.
1) Sikap kuda-kuda
2) Sikap tubuh
3) Sikap tangan
Sikap pasang ialah hal yang penting dalam permainan dan pertandingan pencak silat. Sikap pasang terdiri atas diberikut ini.
1) Sikap pasang atas
2) Sikap pasang tengah
3) Sikap pasang bawah
Sumber https://kumpulantugasekol.blogspot.com
Post a Comment for "Sikap Bangun Pada Pencak Silat Ada Tiga Sikap"