Letak Astronomis Dan Geografis, Bentang Alam, Batas-Batas, Nama-Nama Negara, Sejarah Dan Aktivitas Ekonomi Penduduk Di Daerah Asia Tenggara
Berikut ini akan kita bahas terkena wilayah dan perwilayahan, letak astronomis asia tenggara, negara di tempat asia tenggara, letak geografis asia tenggara, tempat asia tenggara, bentang alam asia tenggara, batas batas asia tenggara, sejarah asia tenggara, Penduduk Asia Tenggara, Kegiatan ekonomi Asia Tenggara.
Ciri Khas Kawasan Asia Tenggara
Lokasi Kawasan Asia Tenggara
Asia Tenggara terletak pada 21°LU yang dibatasi oleh negara Myanmar dan negara yang berada di ujung selatannya yakni negara kita, Indonesia (11°LS).
Asia Tenggara |
Sedangkan wilayah baratnya dibatasi oleh negara Indonesia, Malaysia, dan Myanmar (95°BT) dan ujung timurnya berbatasan dengan negara Papua New Guinea. Jadi, negara Papua New Guinea tidak termasuk wilayah Asia Tenggara.
Secara geografik, lokasi tempat Asia Tenggara terletak antara Samudra Pasifik dan Samudra Hindia, serta berada di antara Benua Asia sebelah utara, Benua Australia di selatan, dan di sebelah timurnya yakni Benua Amerika.
Bentang Alam Asia Tenggara
Secara geologis, alam Asia Tenggara ialah daerah pertemuan dua pepegununganan muda, yaitu Sirkum Pasifik dan Sirkum Mediterania dan bertemu di Indonesia.
Tepatnya di perairan Sibolga, arah barat bahari Palung Banda. Rangkaian pepegununganan (lipatan) muda di atas membentuk suatu busur kurva linear, yang beberapa bagiannya ada di bawah permukaan laut.
Selain daerah pepegununganan lipatan muda, bentang alam Asia Tenggara terdiri atas daerah batuan renta dan daerah lembah. Daerah batuan renta terdapat di pecahan tengah, yang mencakup Plato Tua Yunan dan Indo Cina yang terbentuk pada masa pra-kambium, dan rangkaian Pepegununganan Indo-Malaysia.
Batuan renta itu banyak mengandung bijih timah sehingga sanggup menopang perekonomian sebagian negara di wilayah itu.
Di sela-sela rangkaian pepegununganan itu terdapat hamparan dataran rendah yang letak dan posisinya di lajur pemikiran dan delta sungai-sungai besar di tempat itu, menyerupai Sungai Mekong, Sungai Irawadi, Sungai Salween, Sungai Chao Phraya, dan Sungai Kapuas.
Aspek Sejarah Asia Tenggara
Bangsa-bangsa Asia Tenggara yakni bangsa yang termasuk ke dalam ras Malayan Mongoloid, yang dalam perkembangan selanjutnya banyak mendapatkan imbas kebudayaan India, Arab (Gujarat), dan Cina.
Selain mempunyai persamaan keturunan, bangsa-bangsa Asia Tenggara mempunyai masa-masa kesejarahan yang hampir sama.
Baik bangsa Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunei, Filipina, Myanmar (Birma), Vietnam, Laos, dan Kamboja, terkecuali Thailand, sama-sama pernah dijajah oleh bangsa Eropa (Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris, dan Prancis).
Penduduk dan Kegiatan Perekonomiannya
Jumlah penduduk Asia Tenggara hingga dengan tahun 1991 tercatat sekitar 445 juta jiwa.
Tabel Penduduk dan Kegiatan Perekonomiannya
Faktor-faktor yang Memengaruhi Kehidupan Ekonomi di Asia Tenggara
Kawasan Asia Tenggara mempunyai nilai strategis bagi bangsa-bangsa lain di dunia, baik dilihat dari potensi alam, maupun dari kondisi geografisnya.
1) Potensi alam Asia Tenggara mempunyai nilai strategis, karena:
- menghasilkan hampir 2/3 produksi timah dunia, terutama: Malaysia, Indonesia, dan Thailand;
- penghasil karet alam terbesar di dunia, terutama Malaysia dan Indonesia;
- penghasil kopra terbanyak di dunia, terutama Filipina, Malaysia, dan Indonesia;
- menghasilkan kayu lapis, hasil hutan tropis, dan komoditi pertanian lainnya;
- penghasil beras terbesar di Asia.
2) Kondisi geografis Asia Tenggara mempunyai nilai strategis karena:
- ialah jembatan perhubungan antarkawasan Asia dengan Australia, Samudra Pasifik dengan Samudra Indonesia (Hindia), juga dunia barat dengan dunia timur;
- Bangkok ialah pelabuhan internasional;
- Singapura ialah pelabuhan transit internasional.
melaluiataubersamaini besarnya potensi pengembangan ekonomi yang dimiliki oleh bangsa-bangsa Asia tenggara, bermunculanlah negara-negara industri gres di tempat itu.
Negara-negara tersebut ialah Malaysia, Thailand, dan Indonesia. Namun, satu hal yang masih menjadi hambatan ke arah itu, yaitu kualitas sumber daya insan di negara-negara Asia tenggara masih rendah.
Posisi Kawasan Asia Tenggara di Dunia
a. Ditinjau dari Aspek Politis
Asia Tenggara menurut kedudukannya yang terletak di antara tiga benua: Asia, Amerika, dan Australia menjadikannya sebagai tempat yang sangat terbuka bagi pengaruh-pengaruh banyak sekali macam politik (baca: kepentingan) dari ketiga benua itu.
Dapat dikatakan bahwa hingga pertengahan kala XX, seluruh tempat ini, kecuali Thailand, ialah tempat yang terus bergolak.
Pada kala XVI, Belanda melalui VOC, menancapkan kuku-kuku kekuasaannya atas wilayah Netherlands Indie, yang semenjak tahun 1945 melalui perang kemerdekaan bermetamorfosis Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Pada kala XIX, Inggris mengambil alih pemerintahan di Myanmar dan Malaya. Prancis menguasai Indo-Cina.
Kemudian pada Perang Asia Timur, tempat ini, kecuali Thailand, dikuasai oleh bala tentara Jepang. Sejak berakhirnya Perang Dunia II, negara-negara di Asia Tenggara satu per satu mendapatkan kemerdekaan dengan caranya masing-masing.
b. Ditinjau dari Aspek Ekonomi
Letak Asia Tenggara sangat strategis bagi kemudian lintas perdagangan antara Benua Asia, Australia, dan Amerika. Hal tersebut mengakibatkan tempat ini mempunyai letak hemat yang menguntungkan.
Apalagi negara-negaranya masih menghadapi persoalan-persoalan ekonomi yang pelik dalam usaspesialuntuk untuk menyejahterakan negara masing-masing.
Hanya beberapa negara saja yang sudah sanggup mengatasi dilema ekonominya, kebanyakan masih memerlukan menolongan PBB dan badan-badan donor lainnya.
Usaha bersama yang dilakukan oleh bangsa-bangsa Asia Tenggara dalam menghadapi dilema ini ialah dengan mendirikan ASEAN (Association of South East Asia Nations).
c. Ditinjau dari Aspek Sosial Budaya
Kawasan ini, sebab letak dan posisinya, pernah menjadi ajang pertemuan dari imbas kebudayaan-kebudayaan utama dalam sejarah, termasuk agama-agama besar bersaing untuk mendapatkan pengikut. Berabad-abad kebudayaan India dan Cina meresap ke dalam kebudayaan tempat ini.
Tidak sedikit etika kebiasaan bangsa-bangsa Asia Tenggara yang berasal dari Timur Tengah, Arab, dan Eropa. Pengaruh kebudayaan Jepang juga pernah melanda tempat ini sebab sebagian kawasannya pernah dikuasai oleh pemerintahan militer Jepang selama beberapa tahun.
Semua gelombang imbas ini mengakibatkan adanya suatu percampuran banyak sekali etika dan kebiasaan. Walaupun demikian, yang tampak paling lebih banyak didominasi dalam kehidupannya kini yakni kebudayaan orisinil daerah mereka masing-masing.
Post a Comment for "Letak Astronomis Dan Geografis, Bentang Alam, Batas-Batas, Nama-Nama Negara, Sejarah Dan Aktivitas Ekonomi Penduduk Di Daerah Asia Tenggara"