Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Puisi Cinta Tanpa Hati Karya Niken Wulandari Malang

Tanpa Hati

Oleh : Niken Wulandari, Malang

Hati ,
Belum sanggupkah kamu melepasnya ?
Aku rasa, ibu bumi sudah memperlihatkan tanda.
Kau memang harus melepasnya.

Hati,
Kumohon berusaha lah sedikit lagi.
Tiap kali rindu menyayatmu.
Kumohon, bertahanlah.
Tinggikan benteng mu.
Dan berpalinglah.

Bukankah, ini yang terbaik, katanya ?
Bukankah, ini yang beliau ingin ?

Hati,
Aku memaafkanmu atas kejahatan mencintainya.
Ah, bukan mencintainya. Tapi menyayanginya nrimo walaupun kamu tahu apapun kekurangannya.
Kau masih saja, memeluknya.
Aku memaafkanmu atas kejahatan mencintainya Puisi Cinta Tanpa Hati Karya Niken Wulandari Malang
Puisi Cinta Tanpa Hati Karya Niken Wulandari Malang


Hati,
Bisa saya minta sudahi memeluknya dalam doa ?
Ini cita-cita nya.

Hati,
Bisakah kamu melepasnya ?
Ya, sebenar kesanggupan dan sisa tenagamu.
Lepaskan, ini keinginannya.

Hati,
Bukankah kamu paling menyayanginya ?
Lakukan apa ingin nya.
Melepas dan melupakannya.

Hati,
Tolong aku.
Berhenti disini.
Berhenti menyakitiku.
Aku lelah menangis.

Hati,
Biarlah waktu yang menyembuhkanmu.
Dan biarkanlah beliau pergi.

Hati,
Hati-hati memperlihatkan hatimu sesudah ini.



Sumber http://www.satubahasa.com

Post a Comment for "Puisi Cinta Tanpa Hati Karya Niken Wulandari Malang"