Mengidentifikasi Teladan Keragaman Atau Variasi Bahasa Di Masyarakat Indonesia

Berikut ini akan dijelaskan terkena ragam bahasa, pola ragam bahasa, ragam bahasa indonesia, variasi bahasa, pola ragam bahasa indonesia, mengidentifikasi ragam bahasa indonesia, ragam bahasa di indonesia, keragaman bahasa di indonesia, keragaman bahasa, bahasa indonesia dengan banyak sekali ragamnya.

Ragam Bahasa yang Terdapat di Masyarakat

Di dalam masyarakat terdapat banyak sekali macam ragam bahasa yang digunakan oleh banyak sekali kelompok masyarakat dan suku bangsa.

Menurut Harimurti Kridalaksana, munculnya banyak sekali ragam bahasa atau dialek tersebut disebabkan lantaran adanya faktor perbedaan waktu, tempat, sosial, budaya, situasi, serta masukana pengungkapan.

Adapun banyak sekali macam ragam bahasa atau dialek yang berkembang di masyarakat tersebut sanggup dikelompokkan ke dalam empat jenis, antara lain sebagai diberikut.

1. Ragam bahasa yang digunakan oleh seseorang yang tidak sama ragam bahasanya dengan orang lain yang disebut idiolek.

Misalnya, ragam bahasa yang digunakan oleh orang dari suku Sunda akan tidak sama dengan bahasa serta dialek yang digunakan seseorang dari suku Ambon.

2. Ragam bahasa yang digunakan oleh sekelompok anggota masyarakat di suatu wilayah tertentu yang membedakannya dari bahasa yang digunakan oleh sekelompok anggota masyarakat di wilayah lainnya yang disebut dialek.

Misalnya, bahasa Indonesia dialek Minang yang diucapkan oleh orang di tempat Padang akan tidak sama dengan bahasa Indonesia dialek Jawa yang diucapkan oleh orang di tempat Solo.

3. Ragam bahasa yang digunakan oleh sekelompok masyarakat di suatu lingkungan tertentu yang tidak sama dari suatu bahasa atau dialek yang digunakan oleh sekelompok masyarakat di suatu lingkungan sosial lainnya.

Misalnya, ragam bahasa atau dialek yang digunakan oleh orang-orang di lingkungan pasar akan tidak sama dengan ragam bahasa atau dialek yang digunakan oleh orang-orang di kantor atau sekolah.

4. Ragam bahasa yang dipergunakan oleh sekelompok masyarakat di suatu lingkungan kelas sosial tertentu akan tidak sama dengan ragam bahasa atau dialek yang digunakan oleh sekelompok masyarakat di lingkungan kelas sosial lainnya.

Misalnya, bahasa atau dialek yang dipergunakan oleh orang-orang dari lingkungan kelas sosial yang tinggi akan tidak sama dari bahasa atau dialek yang digunakan oleh orang-orang dari kelompok kelas sosial menengah atau kelas sosial rendah.

Selain pembagian terstruktur mengenai ragam bahasa tersebut, terdapat beberapa penggolongan ragam bahasa atau dialek yang dikemukakan oleh beberapa hebat linguistik.

Menurut Pateda terdapat beberapa jenis ragam bahasa menurut tempat, waktu, pemakai, pemakaian, situasi, dan statusnya.

Menurut Sadtono terdapat tiga faktor utama yang memengaruhi pembentukan variasi bahasa, yakni faktor geografi, faktor sosial, dan faktor register yang menggambarkan ragam bahasa yang tidak sama-beda sesuai dengan tingkat keformalan suatu situasi, profesi, dan masukana bahasa.

Sumber http://www.kuttabku.com