Contoh Aplikasi Penerapan Kalkulus
Kalkulus, sebuah cabang ilmu yang sangat erat bagi yang kuliah di tingkat universitas. Jika menentukan jurusan kuliah IPA dan teknik, maka pada masa kuliah akan kenal dengan ini. Kalkulus ini merupakan sebuah kata dari bahasa Yunani. Kata tersebut jikalau diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia akan mempunyai arti kelikilus (kerikil atau watu kecil). Memang menjadi watu kecil dalam perkuliahan, yang sudah pernah mengalami niscaya tahu tugas kalkulus sebagai watu kecil.
Kalkulus, kamu bikin ku tak lulus. Sebarnya apa gunanya mempelajari ‘batu kecil’ ini? Jika mengetahui dan memahami dalam ilmu pengetahuan penerapan sangat besar arti kalkulus ini. Apalagi yang bercita cita menjadi seorang penemu. Tapi jikalau bercita cita untuk hanya jadi seorang pekerja, mungkin tidak terlalu mengaplikasikan kalkulus ini nantinya. Sekarang, dilihat apa aplikasi aplikasi dari kalkulus ini. Aplikasi kalkulus ini akan dilihat dalam dua zaman yang berbeda, pertama untuk zaman kuno dan kedua untuk zaman modern.
Ambil referensi untuk zaman Mesir Kuno, Kalkulus sudah dipakai untuk menghitung volume suatu benda. Dengan konsep konsep kalkulus akan bisa dihitung volume benda yang tak beraturan. Jika benda beraturan menyerupai kubus balok, tabung emang gampang untuk mencari volume benda tersebut dengan rumus masing masing. Jika bentuknya yang tak terang dan tak bernama, di sini kalkulus mengambil perannya.
Beralih ke India, Kalkulus juga sudah dipakai dalam penyelesaian duduk kasus aritmatika seperti deret yang tak hingga. Bahkan sudah diterapkan dalam bidang astronomi. Selain itu, jikalau yang kuliah jurusan matematika akan tahu itu Teorema Rolle. Tentang teorema itu telah dibahas oleh orang India dahulu dengan memakai pendekatan kalkulus (kalkulus differensial).
Setelah disusun secara baik dan terstruktur, kalkulus ini mempunyai andil besar dalam perkembangan aturan hukum fisika. Salah satunya pada fisika mekanika. Beberapa permasalahan diselesaikan dengan kalkulus. Contoh dalam topik gerak, penggunaan kalkulus disini ialah ihwal kalkulus diferensial atau kalkulus dengan pendekatan dari turunan. Turunan dari jarak terhadap waktu akan menghasilkan kecepatan, turunan kecepatan terhadap waktu akan diperoleh percepatan.
Rata rata semua permasalahan fisika klasik akan berkaitan dengan kalkulus. Sebut saja apa lagi mengenai energi, Gaya, Usaha, magnet sampai menghitung fluks dalam topik elektromagnetika. Bahkan sampai fisika modern menyerupai teori relativitas yang dibikin oleh Einstein didapat dari penggunaan kalkulus ini.
Sekarang coba dilihat dari segi matematis. Penggunaan kalkulus akan terlihat pada penyelesaian permasalahan mencari nilai maksimum dan nilai minimun suatu fungsi. Pengaplikasian nilai maksimun atau minimum tersebut dari kalkulus differensial dimana nilai optimum( maksimum atau minimum) dari suatu fungsi diperoleh dari turunan pertama fungsi tersebut yang sama dengan nol. Lebih komplitnya bisa dilihat pada pembelajaran Sekolah Menengan Atas ihwal aplikasi turunan, menyerupai mencari gradien suatu garis, permasalahan luas dan volume maksimum dan mencari laju pertambahan sesuatu terhadap sesuatu (misal laju perubahan volume terhadapa laju perubahan jari jari pada bola).
Untuk aplikasi kalkulus integral sendiri, bisa dilihat dikala mempelajari topik integral dimana akan disuruh mencari panjang kurva, luas kawasan yang dibatasi kurva tertentu dan volume. Untuk bidang bidang lainnya juga banyak memakai kalkulus. Seperti teknik, Ilmu Komputer, ekonomi, bisnis, kependudukan, arkeologi, arsitektur dan lain lain. Makanya jikalau berkuliah S1 atau D3 akan diharuskan untuk berguru Kalkulus ini. Baca: Sejarah dan Perkembangan Kalkulus. Sumber http://www.marthamatika.com/
 |
| Contoh Kalkulus yang Bikin Pusing |
Aplikasi Kalkulus Zaman Kuno
Prinsip dan konsep kalkulus ini telah dipakai jauh sebelum ilmu kalkulus ini diperkenalkan dengan resmi. Dahulunya ilmu ini telah digunakan, hanya saja kalkulus ini belum disusun secara sistematis sehingga hanya dikenal sebagai kemampuan berhitung saja. Mulai dari zaman Yunani, India serta Mesir kuno prinsip prinsip serta teorema dasar kalkulus telah digunakan.Ambil referensi untuk zaman Mesir Kuno, Kalkulus sudah dipakai untuk menghitung volume suatu benda. Dengan konsep konsep kalkulus akan bisa dihitung volume benda yang tak beraturan. Jika benda beraturan menyerupai kubus balok, tabung emang gampang untuk mencari volume benda tersebut dengan rumus masing masing. Jika bentuknya yang tak terang dan tak bernama, di sini kalkulus mengambil perannya.
Beralih ke India, Kalkulus juga sudah dipakai dalam penyelesaian duduk kasus aritmatika seperti deret yang tak hingga. Bahkan sudah diterapkan dalam bidang astronomi. Selain itu, jikalau yang kuliah jurusan matematika akan tahu itu Teorema Rolle. Tentang teorema itu telah dibahas oleh orang India dahulu dengan memakai pendekatan kalkulus (kalkulus differensial).
Aplikasi Kalkulus Zaman Modern
Zaman modern yang dimaksud di sini dimulai dari pengenalan kalkulus yang sudah di susun secara sistematis oleh dua orang yang dikenal sebagai bapak Kalkulus. Leibniz dan Newton, meski keduanya pernah bertengkar dan saling klaim menyatakan diri masing masing sebagai penemu kalkulus. Namun kedua mempunyai alasan tersendiri terkait pengklaiman diri mereka. Keduanya mempunyai alasan yang bisa diterima. Lebih lengkap kontroversi mereka ini bisa di baca di Kontroversi Newton dan Leibniz.Setelah disusun secara baik dan terstruktur, kalkulus ini mempunyai andil besar dalam perkembangan aturan hukum fisika. Salah satunya pada fisika mekanika. Beberapa permasalahan diselesaikan dengan kalkulus. Contoh dalam topik gerak, penggunaan kalkulus disini ialah ihwal kalkulus diferensial atau kalkulus dengan pendekatan dari turunan. Turunan dari jarak terhadap waktu akan menghasilkan kecepatan, turunan kecepatan terhadap waktu akan diperoleh percepatan.
Rata rata semua permasalahan fisika klasik akan berkaitan dengan kalkulus. Sebut saja apa lagi mengenai energi, Gaya, Usaha, magnet sampai menghitung fluks dalam topik elektromagnetika. Bahkan sampai fisika modern menyerupai teori relativitas yang dibikin oleh Einstein didapat dari penggunaan kalkulus ini.
Sekarang coba dilihat dari segi matematis. Penggunaan kalkulus akan terlihat pada penyelesaian permasalahan mencari nilai maksimum dan nilai minimun suatu fungsi. Pengaplikasian nilai maksimun atau minimum tersebut dari kalkulus differensial dimana nilai optimum( maksimum atau minimum) dari suatu fungsi diperoleh dari turunan pertama fungsi tersebut yang sama dengan nol. Lebih komplitnya bisa dilihat pada pembelajaran Sekolah Menengan Atas ihwal aplikasi turunan, menyerupai mencari gradien suatu garis, permasalahan luas dan volume maksimum dan mencari laju pertambahan sesuatu terhadap sesuatu (misal laju perubahan volume terhadapa laju perubahan jari jari pada bola).
Untuk aplikasi kalkulus integral sendiri, bisa dilihat dikala mempelajari topik integral dimana akan disuruh mencari panjang kurva, luas kawasan yang dibatasi kurva tertentu dan volume. Untuk bidang bidang lainnya juga banyak memakai kalkulus. Seperti teknik, Ilmu Komputer, ekonomi, bisnis, kependudukan, arkeologi, arsitektur dan lain lain. Makanya jikalau berkuliah S1 atau D3 akan diharuskan untuk berguru Kalkulus ini. Baca: Sejarah dan Perkembangan Kalkulus. Sumber http://www.marthamatika.com/
Post a Comment for "Contoh Aplikasi Penerapan Kalkulus"