Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pergeseran Dan Perubahan Makna Leksikon Bahasa

Bahasa bergeser (language shifts) bahasa berubah (language changes) secara terus menerus dan selalu terjadi di sepanjang waktu. Sebagai mana layaknya sesuatu yang hidup di bumi kita ini, sosok bahasa terbukti juga sanggup berkembang, terus berubah, dan bergeser tanpa henti dari waktu ke waktu. Bukti dari perubahan dan pergeseran bahasa yang paling simpel dilihat dan dicermati oleh siappun yaitu pada aspek leksikon atau kosakata bahasa yang bersangkutan. Perubahan dan pergeseran di dalam jumlah leksikon sebuah bahasa sanggup terjadi alasannya yaitu ada penambahan atau pengurangan atau mungkin malahan penghilangan karena terjadi proses pelenyapan. Jadi, di bumi sekeliling kita ini ada sosok bahasa yang berubah terus dan bergerak maju, tetapi ada juga sosok bahasa yang bergerak mundur, bahkan ada juga yang hilang melenyap hingga habis ditelan waktu. Kenyataan lingusitik yang disebut pertama mengambarkan adanya perkembangan dari entitas atau maujud bahasa itu sendiri. Tetapi, kenyataan kebahasaan yang disebutkan kedua menunjuk adanya fakta penciutan atau penyempitan leksikon bahasa.
Kenyataan adanya leksikon bahasa yang berproses menghilang atau melenyap, contohnya saja sanggup ditemukan pada kasus kata ‘pena’ yang pada awalnya hanya bermakna selembar bulu angsa, tetapi kini sudah hilang lenyap, dan yang kini masih ada tinggal gambar ikon atau simbolnya saja. Lalu kini muncul makna baru, yakni yang menunjuk pada sosok alat tulis bertinta. Demikian juga kata ceramah, yang pada awalnya berarti ‘banyak berbicara, cerewet atau banyak cakap, kini makna maknanya telah lenyap dan berganti makna gres sehingga menjadi paparan atau uraian dalma bidang ilmu tertentu. Kata canggih konon pada awalnya juga hanya bermakna cerewet, bawel, banyak omong, tetapi kini ini justru muncul makna baru, yang tampaknya sama sekali tidak bertautan dengan makna yang ditinggalkan, yakni sebagai terjemahan kata dalam bahasa inggris, sophisticated. Cukup banyak pola dalam bahasa Indonesia dalam perkembangan mutakhir ini, bhwa leksikon leksikon bahasa yang tidak bersahabat dan tidak lekat dengan budaya yang menjadi wadahnya dan msyarakat pemiliknya, tidak sepenuhnya sanggup begitu saja digunakan dan diterima. Dia akan cenderung melenyap atau setidaknya mengalami perubahan atau pergeseran, sehingga bahasa itu cenderung menjadi mundur, mlungker, dan bahkan mungkret.

 secara terus menerus dan selalu terjadi di sepanjang waktu Pergeseran dan Perubahan Makna Leksikon Bahasa

Berlawanan dengan fakta linguistik yang disebutkan di depan itu, ternyata ada juga sosok bahasa yang perkembangan leksikonnya melebar atau meluar. Maksudnya, pada mulanya kata kata tertentu di dalam bahasa itu hanya dimungkinkan mempunyai satu atau dua mkna saja, tetapi sekarang  dengan perkembangan konteks sosial budaya dan libatan libatan konteksnya, sanggup mempunyai makna yang lebih banyak dan variatif, bahkan sanggup menjadi cukup kompleks, rumit, menyerupai sanggup dilihat pada entri tertentu dalam kamus bahasa indonesia. Bertautan dengan hal ini ambillah pola kata ‘papan’ yang semula hanya bermakna ‘belahan pipih dari sebatang kayu’, kini sudah melebar maknanya menjadi perumahan. Juga kata saudara yang semula hanya bermakna orang yang mempunyai relasi kekerabatan dengan orang tertentu, kini sudah meluas hingga digunakan untuk menyebut sosok kawan wicra dalam praktik pertutursapaan tertentu. Dahulu, orang sudah cukup puas menamai perjuangan jahitnya, contohnya dengan nama Penjahit Gasantrijana. Teapi, kini yang suka memakai bentuk absurd menyerupai Gasantrijana Tailor. Dulu orang cukup menamai perjuangan jualan kopinya, contohnya saja, dengna nama Warung Kopi Menanti, tetapi kini orang menamainya dengan Menanti Coffee Shop alasannya yaitu lebih berprestise.
Contoh pola yang disampaikan tadi juga pertanyaan pertanyaan yang adan sampaikan itu, sanggup digunakan sebagi sekadar bukti bahwa banyak kata di dalam bahasa Indonesia yang meluas dan melebar rentangan maknanya. Tetapi, pada pihak lain, sanggup juga justru makna leskikon itu menciut jangakaunya, bahkan ada yang menghilng atau lenyap .

Sumber http://www.satubahasa.com

Post a Comment for "Pergeseran Dan Perubahan Makna Leksikon Bahasa"