Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Bagaimana Tahap-Tahap Menciptakan Banyak Sekali Teks Tertulis?

Tahap-tahap dalam menulis
Dibandingkan dengan tiga keterampilan berbahasa lainnya,keterampilan menulis sering dipandang sebagai keterampilan berbahaakung paling susah. Menulis yakni suatu proses me nyusun,mencatat, dan mengorganisasi makna dalam tataran ganda, bersifat interaktif dan diarahkan untuk mencapai tujuan tertentudengan dengan memakai sistem tanda konvensional yangdapat dibaca. Dari batasan ini dikemukakan sejumlah unsur yangmenyatu dalam kegiatan menulis. Unsur-unsur itu yakni penulis,makna atau wangsit yang disampaikan, bahasa atau sistem tandakonvensional sebagai medium penyampai ide, pembaca samasukan(target reader), tujuan (sesuatu yang diinginkan penulis terhadapgagasan yang disampaikan kepada pembaca), dan ada nya interaksiantara penulis dan pembaca melalui goresan pena tersebut.

Berikut ini tahap-tahap yang harus Anda perhatikan dalam membuat tulisan.
a) Tahap Prapenulisan
Tahap ini ialah fase persiapan menulis, menyerupai halnya pemanasan (warming up) bagi atlet dalam berolahraga.Dalam tahap ini terjadi fase mencari, menemukan, dan mengingatkembali pengetahuan atau pengalaman yang diperolehdan dibutuhkan penulis. Tujuannya yakni untuk mengem-bangkan isi goresan pena dan mencari kemungkinan-kemungkinanlain dalam menulis. melaluiataubersamaini demikian, apa yang ingin ditulisdapat disajikan dengan baik.Pada fase prapenulisan ini terdapat acara memilihtopik, menetapkan tujuan dan samasukan, mengumpulkan bahanatau isu yang diperlukan, serta mengorganisasikan ideatau gagasan dalam bentuk kerangka karangan

(1) Menentukan topik
Topik yakni pokok masalah atau permasalahan yang menjiwaiseluruh karangan. Ada pertanyaan pemicu yang sanggup digunakanuntuk mencari topik karangan misalnya: "Saya mau menulisapa? Apa yang akan saya tulis? Tulisan saya akan berbicaraperihal apa?" Nah, jawabanan atas pertanyaan-pertanyaan itu mencakuptopik karangan.

Berikut ini beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menentukan atau menentukan topik karangan.
(a) Pilihlah topik yang paling sesuai dengan maksud dan tujuan kita menulis. Sebaliknya,
     banyak topik pilihan dan tiruanatopik menarikdanunik, tetapi pengetahuan ihwal topik-topik
     ituserba sedikit. Untuk mengatasinya, pilihlah topik yang palingdikuasai, paling gampang
     dicari isu pendukungnya,dan paling sesuai dengan tujuan kita menulis.''
(b) Ajaklah orang lain untuk berdiskusi atau meminta masukan dari orang lain, membaca referensi
     (buku, artikel, atau laporanpenelitian), atau melaksanakan pengamatan.
(c) Terlalu ambisius sehingga jangkauan topik yang dipilih terlalu luas. "Penyakit"
      ini kerap menghinggapi penulis pemula.Begitu banyak hal yang ingin dicakup dan dikupas
     dalam tulisannya,sedangkan waktu pengetahuan, dan tumpuan yangdimilikinya sangat
     terbatas. Penulis dituntut untuk pandaimengendalikan diri. Kalau tidak, tulisan
     yang dihasilkannyaakan cenderung dangkal.

(2) Mempertimbangkan maksud atau tujuan penulisanUntuk memmenolong merumuskan tujuan, kita sanggup bertanyapada diri sendiri. “Apakah tujuan saya menulis topik karanganini? Mengapa saya menulis karangan dengan topik ini? Dalamrangka apa saya menulis karangan ini?"Hal utama yang perlu dipikirkan dalam membuat tulisanadalah manfaat yang sanggup diperoleh pembaca melalui tulisankita. misal, kita menentukan topik karangan efek negatifsajian televisi dan cara mengatasinya. Ketika ditanya apa tujuanmengarang dengan topik tersebut, Anda menjawaban bahwa "agaranak-anak terhindar dari efek negatif program- acara yang ditayangkan televisi Jadi, arti tujuan dalam konteks ini yakni tujuan mengarang, menyerupai menghibur, memdiberi tahu, atau menginformasikan sesuatu kepada pembaca.

(3) Memerhatikan samasukan karangan (pembaca)Agar isi goresan pena itu hingga kepada pembaca, Anda harusmemerhatikan siapa pembaca karangan dan apa yang diperlukanpembaca. melaluiataubersamaini kata lain, Anda harus memerhatikandan menyesuaikan goresan pena dengan pengalaman, pengetahuan,kemampuan, dan kebutuhan pembaca. Jangan sebaliknya.

(4) Mengumpulkan isu pendukung Ketika akan menulis, kita tidak selalu mempunyai bahandan isu yang benar-benar siap dan lengkap. Itulahsebabnya, sebelum menulis kita perlu mencari, mengumpulkan,dan menentukan isu yang sanggup mendukung, memperluas,memperdalam, dan memperkaya isi goresan pena kita. Sumberbacaan bisa dari bacaan, pengamatan, wawancara, pengetahuan,dan pengalaman sendiri atau orang lain.Tanpa pengetahuan dan wawasan yang memadai, tulisankita akan dangkal dan kurang bermakna. Jangan-tidakboleh yangkita sampaikan spesialuntuk isu umum, bahkan usang, yangsudah diketahui lebih banyak dari apa yang disajikan.
Sumber https://kumpulantugasekol.blogspot.com

Post a Comment for "Bagaimana Tahap-Tahap Menciptakan Banyak Sekali Teks Tertulis?"